Bisnis.com, JAKARTA-- Untuk mengatasi masa transisi atau pensiun, meningkatan profesional networking baik di tingkat global, maka Certified Wealth Managers' Association (CWMA) menggelar forum dengan tujuan memperkuat wealth management.
Chairman CWMA Darmadi Sutanto mengungkapkan forum CWMA bertujuan memberikan informasi terkini swputar wealth management baik dari regulator dan praktisi untuk meningkatkan pengetahuan, serta memperkaya pengalaman dan jaringan bagi para anggota.
"Kegiatan ini tidak mencari profit. Acara ini bertujuan mewujudkan industri jasa keuangan yang menjadi pilar perekonomian nasional yang berdaya saing global serta dapat memajukan kesejahteraan umum," ungkapnya, Selasa (25/11).
Darmadi mengatakan target perserta pada kegiatan bertema "Tantangan dan Peluang Welath Managemen dalam Menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015" mencapai 1.000 peserta. Forum akan digelar pada 28 November 2014 di Shangri La Hotel.
Selain itu, CWMA juga mengadakan sertifikasi wealth management menggunakan standar kompetensi internasional yaitu "Regional Model Comeptency Standard (RMCS)" yang dipakai di United Kingdom (UK), Kanada, Australia dan negara-negara persemakmuran lainnya.
Sertifikat Wealth Management juga diakui internasional melalui mekanisme recognition agreement (MRA) oleh negara-negara AFTA, APEC dan WTO. Sertifikasi ini juga didukung oleh regulator lokal seperti Bank Indonesia, OJK, Depnakertrans dan BNSP.