Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AKUISISI MAYAPADA : BI Perketat Pemberian Izin

Niat Cathay Insurance Life Group mengakuisisi 40% saham PT Bank Mayapada Tbk berpotensi terganjal perizinan karena Otoritas Jasa Keuangan belum memiliki kerja sama pengawasan lintas negara dengan Financial Supervisory Commision Taiwan.

Bisnis.com, JAKARTA--Niat Cathay Insurance Life Group mengakuisisi 40% saham PT Bank Mayapada Tbk berpotensi terganjal perizinan karena Otoritas Jasa Keuangan belum memiliki kerja sama pengawasan lintas negara dengan Financial Supervisory Commision Taiwan.

Nelson Tampubolon, Kepala Eksekutif Pengawasan Perbankan OJK, menekankan OJK akan lebih ketat memberikan izin akuisisi bank dengan mensyaratkan penerapan asas resiprokal. Dengan kata lain, izin akan diberikan jika otoritas perbankan dari negara calon investor bersedia menerapkan asas resiprokal.

"Mungkin komunikasi informal sudah pernah ada, tapi masih belum sampai kepada rencana konkret penandatanganan MoU," ujarnya seperti dikutip dari harian Bisnis Indonesia di Jakarta, Rabu (7/1/2015).

Nelson menambahkan, selain Asia Tenggara, OJK tidak memiliki prioritas untuk menjalin kerja sama pengawasan lintas negara.
Sebelumnya, Cathay Life Insurance, anak usaha Cathay Financial Holding sepakat membeli 40% saham Bank Mayapada senilai US$278 juta. Ini merupakan bagian dari aksi korporasi Cathay senilai US$918 dalam enam bulan terakhir.

Regulasi perbankan di Indonesia mulai diperketat sejak 2012 di mana batas pemilikan saham perbankan dibatasi 40%. Izin operasional perbankan juga dibuat berjenjang berdasarkan permodalan masing-masing bank sehingga dikenal empat kelompok Bank Umum Kegiatan Usaha (BUKU).

Jika tak kunjung ada kesepakatan penerapan asas resiprokal antara Indonesia dengan Taiwan, nasib Cathay bisa berujung seperti RHB Capital Bhd.

RHB tidak melanjutkan kerja sama pembelian bersyarat dengan pemegang saham PT Bank Mestika Dharma Tbk karena hingga tenggat 30 Juni 2014 OJK tidak memberikan izin. Alhasil, RHB mengumumkan di Bursa Malaysia bahwa rencana akuisisi senilai RM651,13 juta itu dibatalkan.

Di lain pihak, OJK memberikan restu pembelian 99% saham PT Bank Mutiara Tbk oleh J Trust Co.Ltd karena OJK telah menandatangani kesepakatan penerapan asas resiprokal dengan otoritas Jepang.

Senada, OJK juga memberikan izin akuisisi 33% saham PT Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk oleh Woori Financial Group setelah otoritas kedua negara menyepakati perjanjian penerapan asas resiprokal. Kini, Bank Saudara telah resmi merger dengan Bank Woori Indonesia, anak usaha Woori Financial.

Dalam catatan Bisnis, bank yang sahamnya dikendalikan asing bukan bank gurem, tetapi masuk dalam jejeran 15 bank dengan aset terbesar. 

Sejumlah bank itu yakni, PT Bank CIMB Niaga, PT Bank Danamon Indonesia, PT Bank Internasional Indonesia, PT Bank OCBC NISP, PT Bank UOB Indonesia, PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper