Bisnis.com, JAKARTA-- PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menegaskan peringkat PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (SMBC) pada level idAAA dan memberikan rating yang sama untuk penerbitan utang jangka menengah Rp1 triliun.
Gary Hanniffy, analis Pefindo, mengatakan pemeringkatan untuk utang jangka menengah (medium term notes/MTN) tahap I hingga Rp1 trilun pada level idAAA.
"Outlook untuk SMBC adalah stabil," ungkapnya dalam keterangan resmi, Rabu (21/1/2015).
Peringkat merefleksikan kuatnya dukungan dari induk usaha, Sumitomo Mitsui Banking Corporation yang memiliki peringkat A+ dari Standard & Poor's. Bank induk ini memiliki kapitalisasi yang kuat dan kekuatan pada aset.
Dia menyebutkan, peringkat bagi SMBC tersebut didasarkan pada pelaksanaan fungsi intermediasi melalui penyaluran kredit dan penghimpunan dana pihak ketiga (DPK).
SMBC Indonesia merupakan bank joint venture yang fokus pada sektor corporate banking, khususnya bagi perusahaan asal Jepang yang beroperasi di Indonesia.
Hingga akhir September 2014, SMBC Indonesia dimiliki oleh SMBC (98,48%), PT Bank Central Asia Tbk. (1%), dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (0,52%).