Bisnis.com, JAKARTA—PT Bank OCBC NISP Tbk berhasil membukukan laba tahun lalu di atas perolehan keuntungan pada 2013.
Presiden Direktur PT Bank OCBC NISP Tbk Parwati Surjaudaja memastikan laba perseroan pada 2014 di atas tahun sebelumnya. “Ya laba harus tumbuh dibanding 2013 dong,” ujar Parwati di Jakarta, belum lama ini.
Meski begitu, Parwati mengakui pada 2014, kinerja pertumbuhan volume bisnis perseroan cukup rendah. Sebab, dikatakan Parwati, perhelatan pemilihan umum memang banyak mempengaruhi kinerja bisnis Bank OCBC NISP pada 2014.
Kendati demikian, Parwati optimistis tahun ini emiten berkode saham NISP tersebut mampu menggenjot kembali kinerja bisnisnya pada kisaran pertumbuhan 15%-20%.
“Karena kami melihat secara historis, setiap tahun setelah pemilu itu, percepatan pertumbuhannya terlihat. Jadi kami harapkan untuk 2015 itu, percepatannya akan sangat terasa,” jelas Parwati.
Adapun, dari laporan keuangan NISP, hingga akhir 2013, perseroan membukukan laba bersih senilai Rp1,14 triliun atau naik 24,82% dari Rp915,45 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya.
Lalu, hingga kuartal III/2014, NISP telah membukukan laba bersih senilai Rp942,25 miliar atau tumbuh 12,39% dari Rp838,33 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya.
