Bisnis.com, JAKARTA- Penyaluran kredit Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) hingga Juni 2015 mencapai Rp710,9 triliun.
Berdasarkan Analisis Perkembangan Uang Beredar atau M2 pada Juni 2015 yang dipublikasikan Bank Indonesia, jumlah tersebut mengalami kenaikan 2,33% dari kredit pada Mei 2015 yang mencapai Rp694,7 triliun.
"Kredit yang disalurkan kepada UMKM pada Juni 2015 tercatat senilai Rp710,9 triliun, tumbuh 9,2% (y-o-y), melambat dibanding pertumbuhan Mei 2015 9,3% (y-o-y)," tulis Bank Indonesia seperti yang dikutip Bisnis.com, Sabtu (8/8/2015).
Kredit untuk sektor mikro mencapai Rp155,1 triliun, naik tipis dari bulan Mei yang senilai Rp150 triliun.
Untuk penyaluran kredit skala kecil pada bulan Juni mencapai Rp203,7 triliun, naik tipis dari bulan Mei yang senilai Rp198,8 triliun.
Sementara itu, untuk penyaluran kredit skala menengah pada bulan Juni mencapai Rp352 triliun, naik dari Mei yang Rp345,9 triliun.
"Perlambatan terjadi pada kredit skala usaha Menengah yang tumbuh 8,0% (y-o-y), lebih rendah dibanding pertumbuhan Mei 2015 8,6% (y-o-y)," tulis Bank Indonesia
Seperti diketahui, hingga Juni 2015, outstanding penyaluran kredit industri perbankan tercatat senilai Rp3.863,9 triliun.
Total penyaluran kredit perbankan pada Juni 2015 tersebut naik tipis sebesar 1,84% dari bulan Mei yang tercatat senilai Rp3.794 triliun.
"Posisi kredit yang disalurkan oleh perbankan pada Juni 2015 tersebut tumbuh 10,2% (y-o-y), sedikit melambat dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya yakni Mei sebesar 10,3% (y-o-y)," tulis Bank Indonesia.