Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kredit 2016, OCBC NISP Pasang Target Optimistis

PT Bank OCBC NISP Tbk. optimistis memandang bisnis perbankan di Indonesia dengan memasang target pertumbuhan kredit di atas arahan bank sentral.

Bisnis.com, JAKARTA—PT Bank OCBC NISP Tbk. optimistis memandang bisnis perbankan di Indonesia dengan memasang target pertumbuhan kredit di atas arahan bank sentral.

Presiden Direktur Bank OCBC NISP Parwati Surjaudaja menilai kondisi perekonomian tahun depan masih akan menantang.

Akibatnya, salah satu yang menjadi tantangan utama, sebut dia, yakni potensi peningkatan risiko kredit.

Kendati begitu, Parwati menilai pertumbuhan ekonomi pada tahun monyet api tersebut akan lebih baik dibanding 2015.

Direksi tertinggi di emiten bersandi saham NISP tersebut merinci, perusahaan memproyeksi pertumbuhan ekonomi akan berada di posisi 5%-5,4%.

“Kami selalu optimistis, sehingga kami pasang target sedikit di atas arahan Bank Indonesia. Secara total kami targetkan tumbuh 15%-20%,” ujar Parwati dalam pertemuan dengan wartawan di Jakarta, Selasa (8/12/2015).

Adapun, beberapa sektor yang akan jadi fokus NISP, rinci Parwati, yakni barang konsumsi, farmasi, manufaktur, dan kelapa sawit.

Sementara itu, Bank Indonesia sebelumnya memproyeksikan pertumbuhan kredit pada 2016 akan berkisar di level 12%-14% untuk menyelaraskan dengan prediksi laju ekonomi Tanah Air di posisi 5,2%-5,6%.

Proyeksi kredit tersebut hanya naik tipis dibanding arahan pertumbuhan pinjaman pada tahun ini sebesar 11%-13%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper