Bisnis.com, PEKANBARU - PT Bank Muamalat Indonesia (tbk) mengincar dana simpanan Pemerintahan Provinsi Riau untuk tahun anggaran 2016.
Branch Maneger Bank Muamalat Pekanbaru Syaifullah mengatakan pihaknya mengincar dana simpanan dari Pemprov Riau, meski angkanya relatif kecil. Bank Muamalat hanya mengincar dana berkisar Rp100 miliar hingga Rp300 miliar.
"Pemerintah belum pernah menyimpan dana di Bank Muamalat. Padahal, Bank Muamalat sudah 15 tahun berdiri di Riau. Tahun depan, kami akan ambil bagian, meskipun sedikit," katanya, Jumat (11/12/2015).
Bank Muamalat sudah mulai mendekati Pemprov Riau, di saat ABPD Riau 2016 yang kini tengah disusun. Syaifullah menilai Pemprov Riau menyambut baik hal tersebut. Pihak Bank Muamalat Pekanbaru telah bertemu langsung dengan Pelaksana Tugas Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman.
Pertumbuhan Bank Muamalat mengalami peningkatan, tahun ini. Hal ini tidak seperti yang dialami Bank Syariah lainnya karena iklim usaha yang berjalan kondusif, tidak memiliki banyak gejolak.
Aset Bank Muamalat Pekanbaru tumbuh 30%, jika dilihat hingga Kuartal III/2015 dibanding periode yang sama, tahun lalu. Bank Muamalat juga berhasil menyimpan dana pihak ketiga sekitar Rp800 miliar. Pencapaian itu meningkat 30%.
Kredit Perumahan Rakyat juga tercatat mencapai Rp515 miliar atau meningkat 20% dari pencapaian di sepanjang tahun lalu. KPR tumbuh karena banyak masyarakat kalangan menengah yang ingin membeli rumah, disertai banyaknya pengusaha yang membangun komplek perumahan dan real estate.
Hanya saja, kredit permodalan kerja mengalami penurunan 15% atau hanya mencapai Rp550 miliar. Syaifullah mengungkapkan hal itu disebabkan karena perekonomian dan daya beli melemah karena harga komoditas yang tinggi. Fluktuasi Dollar juga ikut mempengaruhi.
Bank Muamalat belum mematokkan target untuk tahun depan. Syaifullah mengatakan pihaknya akan melihat terlebih dahulu untuk menentukan langkah-langkah yang tepat.
"Kami wait and see dulu. Melihat bagaimana perkembangan, dalam waktu dekat," jelasnya.
Bank Muamalat sebagai bank syariah juga mengincar dana simpanan haji. Rata-rata, Setiap harinya, lima orang nasabah telah menabung di Bank Muamalat. Angka itu meningkat dari tahun lalu, yang hanya 2 orang.
"Kami bukan semata-mata kredit. Tetapi juga menonjolkan program syariah Islam," jelas Syaifullah.