Bisnis.com, JAKARTA-- PT Bank Maspion Indonesia Tbk (BMAS) telah melakukan revaluasi aset tetap Tanah dan Bangunan pada akhir tahun ini. Adapun hasil perhitungan yang dilakukan, nilai revaluasi aset tetap diperkirakan sebesar Rp184,78 miliar.
Direktur Utama Bank Maspion Herman Halim mengatakan pelaksanaan hajatan ini merupakan salah satu upaya perusahaan dalam memperkuat permodalan.
Pelaksanaan revaluasi ini telah mengacu pada Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 191/PMK/010/2015 tentang "Penilaian Kembali Aktiva Tetap untuk Tujuan Perpajakan Bagi Permohonan yang ditujukan pada Tahun 2015 dan Tahun 2016.
"Kami telah lakukan setoran pajak atas revaluasi sebesar Rp5,71 miliar," kata Herman dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, Kamis (31/12).
Hingga September 2015, Bank Maspion memiliki total aset sebesar Rp5,11 triliun atau tumbuh 6,02% secara year to date (ytd) dari sebelumnya Rp4,82 triliun. Sementara untuk modal inti (Tier 1) sebesar Rp613,27 miliar tumbuh 0,99% secara year on year (yoy) dari sebelumnya Rp607,25 miliar.