Bisnis.com, PEKANBARU—PT Bank Pembangunan Daerah Riau Kepri mendorong mahasiswa di Riau untuk berwirausaha sehingga mampu membuka peluang bagi bank tersebut untuk meningkatkan presentase kredit produktif.
Direktur Bank Riau Kepri Irvandi Gustari mengatakan jika mahasiswa mampu membuka usaha dengan baik, Bank Riau Kepri siap menjadi menjembatani dan mendukung dari sisi finansial.
“Mahasiswa di Riau cendrung konsumtif dan tidak mampu mengelola keuangan dengan baik. Padahal, dengan kondisi saat ini, mahasiswa juga mampu berwirausaha banyak sektor usaha yang bisa digeluti mahasiswa,” katanya saat sosialisasi di Universitas Riau, Senin (25/1/2016).
Wirausaha yang cocok digeluti mahasiswa, contohnya usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Menurutnya, mahasiswa tidak perlu memerlukan modal yang besar, namun mahasiswa hanya perlu kemauan yang keras dan mempunyai rasa tanggung jawab.
Mahasiswa yang ingin membuka usaha juga dituntut kreatif. Menurut Irvandi, bukan tidak mungkin bagi perbankan membiayai permodalan mahasiswa. Jika mahasiswa mampu berwirausaha dengan baik, pihak bank yang akan jemput bola, memberikan dukungan dan bimbingan.
Adapun sepanjang 2015 lalu porsi penyaluran kredit Bank Riau Kepri masih didominasi sektor konsumtif. Pada tahun ini, Bank Riau Kepri menargetkan presentase kredit produktif mencapai 50% dan tahun depan menjadi 70%.
Tahun lalu, Bank Riau Kepri menyalurkan kredit senilai Rp14 triliun atau tumbuh 14% dibandingkan periode sebelumnya yang hanya senilai Rp12,3 triliun. Bank Riau Kepri yakin penyaluran kredit sepanjang 2016 akan tumbuh baik, sehingga menargetkan porsi pertumbuhan sama yaitu 14%.
“Kami targetkan kredit tumbuh 14% sepanjang 2016 ini, untuk mencapai itu kami sudah siapkan beberapa produk kredit baru yang fokus ke nasabah sektor UMKM,” katanya.
Dipilihnya sektor UMKM sebagai target penyaluran kredit bank daerah ini kata Irvandi disesuaikan dengan program pemerintah daerah di Riaudan Kepulauan Riau yang memang ingin mendorong pertumbuhan usaha skala kecil.
Sementara itu, Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Riau Ahmi Septari menilai jiwa wirausaha perlu ditanam sejak dini. Dia meminta pelaku wirausaha dan pelaku UMKM di Riau harus lebih kreatif, seperti dengan menggandeng e-commerce.
“Pengusaha muda sudah melek teknologi. Memasarkan produk lewat internet adalah salah satu hal wajib bagi pengusaha muda seperti mahasiswa,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
