Bisnis.com, GRESIK - Dalam rangka sinergi antarbadan usaha milik negara atau BUMN, PT Petrokimia Gresik alias PG mendaulat PT BNI Life Insurance sebagai mitra bisnis dalam mengelola asuransi pensiun.
Direktur Utama PG Nugroho Christijanto mengatakan terdapat dana kelolaan senilai Rp200 miliar dari 3.200 karyawan selama lima tahun periode kerja sama mulai 2016 – 2021. “Ini untuk BNI Life saja, kalau dengan [asuransi] yang lain beda lagi,” ucapnya, di Gresik, Jumat (17/6/2016).
Dipilihnya BNI Life oleh Petrokimia Gresik, imbuh Nugroho, tak terlepas dari upaya sinergi BUMN. Pasalnya, BNI Life Insurance merupakan anak usaha bank pelat merat BNI di bidang asuransi. PG juga mempertimbangkan keterbukaan BNI Life serta benefit yang berani ditawarkan.
Perlindungan yang diberikan kepada PG meliputi perlindungan keuangan terhadap resiko meninggal dunia, jika terjadi dalam masa asuransi. Selain ini juga memberikan manfaat tabungan apabila tidak terjadi resiko selama masa asuransi.
Dengan kata lain kerja sama tersebut menggabungkan pengelolaan dana hari tua dalam aspek asuransi jiwa dan investasi. “Kami harapkan kerja sama ini tidak berhenti dalam waktu lima tahun saja,” ujar Nugroho kepada wartawan.
Sementara itu, Direktur Utama BNI Life Insurance Budi Tampubolon mengaku tidak mudah memikat hati Petrokimi Gresik. Sebelumnya BNI harus mengalahkan sejumlah pesaing sesama perusahaan asuransi lainnya. BNI sampai merombak proporal standarnya yang selama ini dipakai untuk penawaran.
“Kami ingin bekerja sama dengan PG karena ini perusahaan besar. Kami sebelumnya dipertandingkan dengan asuransi lain, tapi hasilnya proposal kami yang paling kompetitif,” ucap dia.
Di Jawa Timur, Petrokimia Gresik berperan sebagai kunci bisnis bagi BNI Life mengingat besarnya perusahaan ini. Sejauh ini dari 600 nasabah yang dimiliki BNI Life, paling banyak tersebar di Jakarta, Jawa Timur, dan Jawa Barat.
Demi menggaet lebih banyak pasar di Jawa Timur, pada tahun ini BNI Life akan membuka dua kantor layanan di provinsi ini. Pertama ada di Kota Surabaya dan yang kedua akan ditempatkan di Malang. Selebihnya tersebar di Denpasar dan Palembang.
Selama Januari – Mei klaim yang sudah dibayarkan BNI Life Insurance secara nasional Rp500 miliar. Angka ini naik sekitar 15% year on year. Semetara premi tercatat Rp1,6 triliun atau meningkat 40% secara year on year.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
