Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kredit Tumbuh Tipis, Laba Bank Jatim Tetap Naik 20%

Bank Jatim mencatatkan perolehan laba bersih Rp836,58 miliar pada kuartal III/2016, meningkat 20,11% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Direktur Utama Bank Jatim R. Soeroso/Bisnis.com-Dedi Gunawan
Direktur Utama Bank Jatim R. Soeroso/Bisnis.com-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk. (Bank Jatim) mencatatkan perolehan laba bersih Rp836,58 miliar pada kuartal III/2016, meningkat 20,11% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Direktur Utama Bank Jatim R. Soeroso mengatakan performa tersebut didukung oleh pertumbuhan penyaluran kredit sebesar Rp29,62 triliun atau meningkat 1,33 %.

"Meskipun kondisi ekonomi belum terlalu bagus, kami tetap tumbuh. Pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) juga naik Rp2,54 triliun, naik 6,86%," katanya usai analyst meeting di Jakarta pada Kamis (13/10/2016).

Sedangkan rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL) ada di level 4,9% (gross) dan 1,4% (nett). Soeroso mengatakan ke depan perseroan akan menekan pencadangan agar laba bisa lebih tinggi. Caranya dengan menaikkan persentase agunan dari 20% menjadi 50%.

Dia menjelaskan pencadangan hingga kuartal III cukup tinggi karena kredit yang masuk kategori bermasalah di periode itu langsung dimasukkan ke collect 5. "Kalau sudah tidak kooperatif kami lelang atau pailitkan. Dengan begitu kami bisa cari harta lainnya.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Abdul Rahman

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper