Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BUNGA KPR: SBDK BNI Sebesar 10,50%

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. alias BNI menyatakan penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) bergerak positif pada 2016
Ilustrasi/.uangteman.com
Ilustrasi/.uangteman.com

Bisnis.com, JAKARTA—PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. alias BNI menyatakan penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR) bergerak positif pada 2016.

Direktur Consumer Banking BNI Anggoro Eko Cahyo mengatakan, sepanjang tahun lalu KPR yang disalurkan emiten bersandi saham BBNI ini tumbuh sebesar 5%. Regulasi dari Bank Indonesia berupa pelonggaran LTV diakui cukup efektif mendorong laju permintaan.

“Pada tahun ini kami targetkan KPR tumbuh lebih tinggi berkisar 7% sampai 10%. Kami optimistis tahun ini bisa mencapai target ini,” ucapnya kepada Bisnis.

Keyakinan kredit bisa tumbuh lebih baik didasarkan kepada rasa optimis bahwa prospek ekonomi domestik maupun global lebih baik dibandingkan dengan 2016. Selain itu, permintaan KPR untuk masyarakat kelas menengah dan kelas atas oleh konsumen di kota besar berpotensi naik.

Sementara real demand atas kredit pemilikan rumah untuk masyarakat kelas bawah, terutama di luar perkotaan juga berpeluang menanjak. Hal ini, imbuh Anggoro, tampak dari posisi backlog perumahan yang ada di level 12 juta unit.

“Strategi BNI untuk KPR ini dengan berkolaborasi dengan developer yang kredibel, cross selling dengan konsumen business banking BNI, serta optimalkan semua gerai BNI yang ada,” tutur Anggoro.

Saat ini, suku bunga dasar kredit (SBDK) bisnis KPR BNI sebesar 10,50% per tahun. SBDK ini belum memperhitungkan komponen premi risiko yang besarnya tergantung dari penilaian bank terhadap risiko masing-masing debitur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper