Bisnis.com, JAKARTA— PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. tidak berhenti mengeluarkan NCD sebagai surat berharga.
Direktur Tresuri dan Internasional BNI Panji Irawan mengatakan, pihaknya pada tahun ini juga akan menerbitkan surat berharga sebagai sumber pendanaan di luar penghimpunan dana pihak ketiga (DPK). Selain menerbitkan negotiable certificate deposits (NCD), BBNI juga akan melaksanakan penawaran umum berkelanjutan (PUB) obligasi.
“Rencana penerbitan surat berharga yang sudah itu pada 9 Maret kemarin NCD senilai Rp2,7 triliun. Sekarang dalam proses adalah PUB, ini bisa diberlakukan tahun ini atau tahun depan, fleksibel penerbitannya,” ucap Panji, di Jakara, Kamis (16/3/2017).
Pelaksanaan PUB obligasi senilai maksimum Rp10 triliun akan dibagi menjadi dua tahap, yakni pada tahun ini dan tahun depan. Pertama akan dirilis sejumlah Rp5 triliun diperkirakan PUB dilakukan pada Juni 2017 dengan arranger BNI Sekuritas.
Apabila masih ada kebutuhan maka perseroan bisa kembali menerbitkan kembali entah pada akhir tahun atau pada tahun depan. Kebutuhan terbesar PUB obligasi ini adalah untuk ekspansi dan untuk mengganti dana-dana yang jatuh tempo.