Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank OCBC NISP telah mendapatkan restu dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk meluncurkan layanan private banking.
Ka Jit, Head of Individual Customer Solutions Bank OCBC NISP, menyampaikan bahwa private banking ini merupakan lanjutan dari layanan kepada nasabah peserta program tax amnesty.
“Private banking sudah license yang dari OJK, tinggal rilis Mei tahun ini,” ujarnya, Kamis (20/4/2017).
Ka Jit menambahkan layanan private banking memberikan alternatif kepada nasabah yang sebelumnya telah mengikuti program pengampunan pajak. Aset yang telah dideklarasikan diharapkan dapat bertahan di dalam negeri karena ada banyak pilihan investasi yang menarik.
Adapun, produk investasi yang ditawarkan kepada nasabah adalah seluruh produk yang telah dimiliki oleh bank. Selain itu, emiten perbankan berkode saham NISP itu juga akan menawarkan produk obligasi korporasi dan private equity.
OCBC NISP juga akan menawarkan jasa trustee. “Trustee ijinnya udah ada lisensinya dari tahun lalu, nanti akan diteruskan ke nasabah private banking.”
Dalam menawarkan layanan private banking, bank yang bermula dari Bandung itu akan memperkuat tenaga relationship manager yang khusus menangani kelompok nasabah ini.