Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Mayapada Internasional Tbk. menargetkan pertumbuhan kredit 20,5% pada sepanjang 2017.
Presiden Direktur PT. Bank Mayapada Internasional Tbk. Hariyono Tjahjarijadi mengatakan perseroan kini tengah menambah kekuatan dalam ekspansi kredit dengan dana yang bersumber dari penawaran umum obligasi subordinasi berkelanjutan I tahap I senilai Rp750 miliar.
“Selain penguatan ekspansi kredit, kami juga menggunakan dana ini untuk memperkuat struktur permodalan,” tuturnya saat public expose di Jakarta pada hari ini Selasa (22/8/2017).
Menurutnya, manajemen mengambil langkah subcribed dengan tujuan menggabungkan dana jangka pendek dan dana jangka panjang perseroan.
Bank Mayapada pada hari ini, menggelar penawaran umum obligasi subordinasi berkelanjutan I tahap I 2017 senilai Rp750 miliar dengan target dana yang ingin dihimpun sebesar Rp1,5 triliun.
Adapun, bunga obligasi dibayarkan setiap tiga bulan dengan tenor 7 tahun.
Baca Juga
Sementara itu, tahap II penaran obligasi akan ditawarkan pada tahun depan dengan jumlah yang sama yaitu Rp750 miliar.
“Sisanya tahun depan,” katanya.
Sementara itu, realisasi kredit bank dengan kode emiten MAYA ini pada paruh pertama 2017 sebesar Rp51,55 triliun, tumbuh 26,82% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yakni Rp40,65 triliun.
