Bisnis.com, JAKARTA- PT Bank Syariah Mandiri sampai dengan kuartal III/2017 telah merealisasikan penyerapan 18.000 keping kartu pembayaran elektronik atau e-money dari total target 25.000 keping.
Direktur Distribution & Services Mandiri Syariah Edwin Dwidjajanto mengungkapkan e-money Mandiri Syariah merupakan hasil kerjasama co-branding dengan Bank Mandiri.
"Mandiri Syariah akan terus berkontribusi menciptakan cashless society di Indonesia yang salah satunya caranya dengan sosialisasi e-money sebagai alat pembayaran," tuturnya dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat (15/9/2017).
Menurut Edwin, perseroan akan terus mendukung pemerintah dalam rangka implementasi Gerakan Nasional non-Tunai. Guna menarik minat konsumen. hingga Agustus 2017, Mandiri Syariah telah menerbitkan edisi regular dan beberapa edisi tematik seperti Ramadhan dan Idul Adha.
E-money dari Mandiri Syariah dapat digunakan untuk pembayaran di seluruh merchant yang telah bekerja sama, seperti pembayaran tol, tiket Transjakarta, tiket Commuterline, hingga pembayaran parkir.
Adapun, untuk pengisian ulang, pemegang e-money dapat melakukannya di seluruh cabang Mandiri Syariah atau merchant retail yang telah bekerja sama, baik secara tunai ataupun menggunakan kartu debit Mandiri dan kartu debit Mandiri Syariah.
“Insya Allah, kami akan terus meningkatkan dan memberikan solusi terbaik dalam layanan perbankan syariah kepada nasabah termasuk dalam layanan transaksi non tunai” ujar Edwin.
