Bisnis.com, JAKARTA — Ikatan Ahli Ekonomi Islam (IAEI) meminta pemerintah lebih serius mematangkan wacana soal kehadiran bank syariah berskala besar.
Wakil Ketua IAEI Irfan Syauqi Beik berpendapat, kehadiran bank syariah berskala besar mendesak untuk direalisasikan guna mendongkrak pertumbuhan aset industri perbankan syariah kini belum banyak beranjak dari 5% terhadap total aset perbankan nasional.
Dia mengakui bahwa terdapat beberapa opsi yang dapat ditempuh guna merealisasikan kehadiran bank syariah skala besar. Misalnya, penggabungan unit usaha syariah bank-bank pelat merah, konversi bank konvensional menjadi syariah, atau bahkan membentuk entitas baru.
“Kalau ada bank syariah yang besar maka daya dongkraknya terhadap perputaran bisnis sektor riil menjadi lebih kuat. [Opsi manapun] butuh waktu tetapi kalau mau yang paling cepat ya melalui konversi seperti Bank Aceh dari konvensional ke syariah,” ucapnya, di Jakarta, Senin (14/8/2018).
Selain itu, strategi lain yang bisa diambil pemerintah semisal dengan mengambil alih bank syariah yang sudah eksis kemudian menggabungkannya dengan bank syariah pelat merah yang ada.
“Ini berbagai opsinya. [Mana yang dipilih] ya tergantung kebijakan pemerintah. Kami ingin juga agar pemerintah menyampaikanlah kepada kami strategi mereka bagaimana [untuk menuju kehadiran bank syariah skala besar],” tutur Irfan.
Baca Juga