Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

CKPN Naik, Laba Bank Woori Turun Tipis pada Kuartal I/2019

Laba PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk. turun menjadi Rp146 miliar pada kuartal pertama 2019.
PT Bank Woori  Saudara Indonesia 1906 Tbk.
PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk.

Bisnis.com, JAKARTA -- PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk. mencatatkan laba Rp146 miliar pada kuartal pertama 2019, turun sekitar 3,31 persen dari perolehan periode yang sama tahun lalu yang mencapai Rp151 miliar.
 
Perwakilan manajemen sekaligus Tim Analis Bank Woori Saudara (BWS) Rully Nova mengatakan hal tersebut karena perseroan memutuskan untuk menaikkan Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) sebesar 20 persen dari posisi kuartal I/2018 yang hanya Rp185 miliar.
 
"Laba kami tahun lalu mencapai Rp151 miliar, tetapi tahun ini menjadi Rp146 miliar. Ini lebih dikarenakan pencadangan yang lebih besar 20 persen," terangnya, Senin (29/4/2019).
 
Rully menjelaskan perseroan melihat segmen kredit korporasi penjual kendaraan bermotor memiliki potensi lebih tinggi untuk masuk kategori bermasalah. Alasannya, segmen ini erat hubungannya dengan konsumsi masyarakat kelas menengah atas.

Namun, dia menegaskan hingga saat ini, segmen tersebut masih tergolong lancar. 

"Kreditnya belum macet ya, kami hanya berjaga-jaga," ucap Rully.
 
Secara keseluruhan, Bank Woori masih menunjukkan performa yang cukup baik. Dia menuturkan Net Interest Margin (NIM) perseroan tercatat berada di level 5,04 persen dan masih mampu membuat perseroan membukukan pendapatan bunga bersih senilai Rp320 miliar. 
 
Pertumbuhan kredit pun mencapai 11,5 persen menjadi Rp22,05 triliun. Sementara itu, Dana Pihak Ketiga (DPK) naik 16 persen menjadi Rp17,19 triliun. 
 
Sebagai catatan, Bank Woori masih belum mampu menurunkan Loan-to-Deposit Ratio (LDR) ke bawah 90 persen. Posisi LDR masih bertahan di posisi 138 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : M. Richard
Editor : Annisa Margrit
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper