Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Mayapada Internasional Tbk. mencatatkan kinerja penyaluran kredit tumbuh single digit sepanjang 2019. Perseroan pun mematok pertumbuhan kredit yang konservatif pada tahun ini.
Direktur Bisnis PT Bank Mayapada Internasional Tbk. Andreas Wiryanto mengatakan per Desember 2019 kredit perseroan tumbuh 9% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
"Per Desember 2019, kredit bertumbuh sebesar 9% dan untuk tahun 2020 kami menargetkan pertumbuhan kredit konservatif," katanya kepada Bisnis, Kamis (16/1/2019).
Sebelumnya, Andreas mengatakan penyaluran kredit pada 2020 masih akan difokuskan pada segemen usaha mikro kecil menengah. Hal tersebut dilakukan untuk mempertahankan kualitas kredit, di tengah ketidakpastian di segmen korporasi.
"UMKM ini masih akan jadi fokus tahun depan. kami fokus pada sektor usaha perdagangan," katanya.
Secara industri, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat pertumbuhan kredit perbankan melambat pada 2019, yaitu 6,08%, bahkan capaian pertumbuhan tersebut jauh di bawah proyeksi 8%-10%.
Kredit perbankan didominasi oleh bank dengan kelompok bank umum kegiatan usaha (BUKU) IV yang tumbuh 7,84%. Sementara itu, kredit BUKU III hanya tercatat tumbuh 2,42%.