Bisnis.com, JAKARTA-Memasuki bulan Ramadan, masyarakat dihadapkan pada agenda tahunan seperti mudik dan perayaan lebaran. Sebelum itu, umumnya hal tersebut didahului oleh cairnya tunjangan hari raya (THR) bagi mereka yang bekerja.
Namun ada yang berbeda pada 2020. Pasalnya, masyarakat dihadapkan situasi tak terduga pandemi virus corona atau Covid-19. Alhasil, rencana mudik harus ditunda dan tidak ada perayaan Lebaran seperti biasanya ke rumah tetangga ataupun kerabat, serta tidak ada sholat Idulfitri.
Begitu juga dengan penggunaan dana THR, yang biasanya dialokasikan untuk mudik. Sekarang, saatnya membuat skala prioritas yang baru di tengah pandemi virus corona.
Independent Financial Planner OneShildt Budi Raharjo mengatakan dalam situasi normal, THR merupakan penghasilan tahunan bagi karyawan digunakan untuk menutupi pengeluaran-pengeluaran besar saat hari raya.
Prioritas penggunaannya biasanya adalah untuk persiapan mudik, membeli baju baru untuk keperluan hari raya, liburan dan sebagainya. Penggunaan yang lebih bijak dapat disisihkan untuk pengeluaran tahunan lainnya yang besar, seperti hari raya kurban.
“Prioritas penggunaan dana THR untuk saat ini harus dibedakan tentunya, antara golongan yang terkena dampak negatif covid dan yang secara penghasilan justru semakin terdorong positif keuangannya,” jelas Budi kepada Bisnis.com.
Biar tidak “menguap” begitu saja dan kurang bermanfaat, berikut ini 3 tips dari Budi buat mengelola THR di saat pandemi seperti saat ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
