Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

New Normal, BRI Beri Pendampingan Pelaku UMKM Produsen APD

Corporate Secretary Bank BRI Amam Sukriyanto menyebutkan beberapa produk APD seperti masker dan hand sinitizer saat ini cukup tinggi permintaannya.
Nasabah bertransaksi melalui mesin ATM di galeri e-banking Bank BRI, di Jakarta, Selasa (12/9)./JIBI-Dwi Prasetya
Nasabah bertransaksi melalui mesin ATM di galeri e-banking Bank BRI, di Jakarta, Selasa (12/9)./JIBI-Dwi Prasetya

Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. kembali memberikan pendampingan kepada pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di era tatanan baru.

Kali ini, pelatihan virtual (kelas online) diberikan kepada para entrepreneur yang memiliki latar belakang usaha produk alat pelindung diri (APD).

Gelaran online yang diberi tajuk Pelatihan Online Edisi Kelas Sehat ini merupakan hasil kerja sama BRI dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).

Corporate Secretary Bank BRI Amam Sukriyanto menyebutkan beberapa produk APD seperti masker dan hand sinitizer saat ini cukup tinggi permintaannya.

“Melalui pelatihan ini diharapkan para pelaku UMKM mendapat pengetahuan yang cukup tentang standarisasi pembuatan APD sehingga produknya dapat diterima dan bersaing di pasar,” ujar Amam dalam siaran pers BRI, Senin (8/6/2020).

Adapun, virtual event yang bertema LAWAN (Lanjut Jadi Wirausaha Dalam Keadaan) Pandemi Bareng tersebut menghadirkan beberapa pembicara yang mampu memberikan solusi dan motivasi kepada lebih dari 200 peserta pelatihan.

Pada pelaksanaannya, terdapat dua sesi penting yang diberikan yaitu materi pendampingan dan motivasi oleh Taufik Madjid selaku Direktur Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Kementerian PDTT dan Agregasi & Standarisasi APD oleh Deasy Nurmalasari selaku Ketua Tim Karya Nusantara.

“Menghadapi aktivitas new normal, kami terus berkomitmen secara berkelanjutan akan melakukan pendampingan dan pemberdayaan UMKM sehingga para pelaku UMKM dapat adaptif terhadap perubahan-perubahan yang terjadi,” imbuh Amam.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : M. Richard

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper