Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank DKI Sediakan Fitur Scan To Pay Bayar Zakat, Infaq, dan Sedekah

Masyarakat tinggal membuka aplikasi JakOne Mobile Bank DKI lalu pilih “Scan To Pay” untuk pembayaran zakat, infaq, dan sedekah.
Bank DKI merilis fitur Scan To Pay untuk mempermudah pembayaran zakat, infaq, dan sedekah / Bank DKI
Bank DKI merilis fitur Scan To Pay untuk mempermudah pembayaran zakat, infaq, dan sedekah / Bank DKI

Bisnis.com, JAKARTA - Bank DKI mendorong penerapan transaksi nontunai di DKI Jakarta. Salah satunya untuk pembayaran zakat, infaq, dan sedekat jelang Hari Raya Idulfitri.

Bank DKI terus merangkul berbagai instansi untuk menjadi mitra melalui program Sahabat Digital, yaitu dengan menerima infaq dari jamaah Masjid Raya KH. Hasyim Asyari menggunakan pembayaran berbasis QR Code.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI Herry Djufraini mengatakan masyarakat kini bisa melakukan pembayaran infaq secara nontunai di masjid-masjid di DKI Jakarta yang menerima pembayaran menggunakan QR Code JakOne Mobile atau QRIS.

"Kami ingin melakukan sosialisasi kemudahan pembayaran amal melalui metode scan QR Code khususnya bagi masyarakat luas," katanya dalam keterangan pers, Sabtu (8/5/2021).

Dia menuturkan masyarakat yang ingin beramal maupun berdonasi dapat melakukan metode scan to pay menggunakan aplikasi JakOne Mobile. Cukup dengan membuka aplikasi JakOne Mobile lalu pilih “Scan To Pay” dan pengguna secara otomatis akan diarahkan untuk memasukkan nominal yang diinginkan untuk rekening donasi.

Metode pembayaran amal ataupun donasi melalui metode scan QRIS dapat dilakukan pada QR code yang berlogo QRIS. Saat ini, Bank DKI telah menyediakan QR Code untuk lebih dari 2.000 masjid yang tersebar di berbagai daerah di Jakarta.

Beberapa diantaranya, masjid besar seperti Masjid Istiqlal, Masjid Sunda Kelapa, serta Masjid Raya KH Hasyim Asyari.

Herry menambahkan masyarakat juga dapat memanfaatkan fitur JakOne Mobile melalui pilihan pembayaran zakat & infaq melalui berbagai lembaga seperti Bank DKI Peduli, Baznas (Bazis) DKI Jakarta, LazisMU, Masjid Al-Azhar, NU Care, Yayasan ACT, Yayasan Dompet Dhuafa Republika, yayasan Kanker Indonesia DKI Jakarta ataupun lembaga donasi lainnya.

"Dukungan layanan perbankan secara non-tunai ini diharapkan dapat memudahkan masyarakat dalam menyalurkan sebagian rezekinya untuk beramal dan berdonasi selain menggunakan metode lainnya seperti melalui menu transfer antar rekening," jelasnya.

Menurutnya, kedua sistem pembayaran ini melengkapi pilihan donasi pada ATM Bank DKI pada saat menyelesaikan transaksi. Selain melakukan kegiatan sosialisasi pembayaran amal secara digital secara langsung.

Bank DKI juga menyerahkan santunan kepada sejumlah anak yatim dari Kelolaan Masjid KH Hasyim Asyari senilai Rp300.000 kepada 100 penerima donasi yang diserahkan secara simbolis oleh Direktur Kredit UMK & Usaha Syariah Bank DKI Babay Parid Wazdi.

Melalui kegiatan edukasi Program Sahabat Digital, Bank DKI berharap masyarakat terutama pengurus masjid semakin terbuka dengan penggunaan transaksi non-tunai.

Herry menuturkan Bank DKI siap mendukung menyediakan layanan perbankan digital seperti QRIS, maupun Cash Management System yang dapat digunakan untuk pengelolaan dana.

"Selain itu, masyarakat dapat menggunakan JakOne Mobile untuk berbagai kebutuhan perbankan mulai dari cek rekening, transfer, pembayaran berbagai tagihan maupun untuk kebutuhan zakat dan donasi," tutup Herry.

 
pangan bg

Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking

Apa yang menjadi pertimbangan utama Anda dalam memilih aplikasi mobile banking?

Seberapa sering Anda menggunakan aplikasi mobile banking?

Fitur apa yang paling sering Anda gunakan di aplikasi mobile banking?

Seberapa penting desain antarmuka yang sederhana bagi Anda?

Apa yang membuat Anda merasa nyaman menggunakan aplikasi mobile banking tertentu?

Apakah Anda mempertimbangkan reputasi bank sebelum mengunduh aplikasinya?

Bagaimana Anda menilai pentingnya fitur keamanan tambahan (seperti otentikasi biometrik)?

Fitur inovatif apa yang menurut Anda perlu ditambahkan ke aplikasi mobile banking?

Apakah Anda lebih suka aplikasi yang memiliki banyak fitur atau yang sederhana tetapi fokus pada fungsi utama?

Seberapa penting integrasi aplikasi mobile banking dengan aplikasi lain (misalnya e-wallet atau marketplace)?

Bagaimana cara Anda mengetahui fitur baru pada aplikasi mobile banking yang Anda gunakan?

Apa faktor terbesar yang membuat Anda berpindah ke aplikasi mobile banking lain?

Jika Anda menghadapi masalah teknis saat menggunakan aplikasi, apa yang biasanya Anda lakukan?

Seberapa puas Anda dengan performa aplikasi mobile banking yang saat ini Anda gunakan?

Aplikasi mobile banking apa yang saat ini Anda gunakan?

pangan bg

Terimakasih sudah berpartisipasi

Ajak orang terdekat Anda untuk berpartisipasi dalam kuisioner "Uji pemahamanmu mengenai aplikasi mobile banking"


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper