Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Amar Indonesia Tbk. (AMAR) akan menyelenggarakan rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang akan diselenggarakan pada Rabu, 25 Agustus 2021 pukul 13.00 WIB di Jakarta.
Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, Selasa (3/8/2021), RUPST berisikan lima agenda, salah satunya laporan tahunan perseroan termasuk pengesahan laporan keuangan dan laporan pengawasan dewan komisaris tahun buku 2020.
Agenda selanjutnya, penetapan penggunaan laba bersih perseroan untuk tahun buku 2020. Kemudian, penetapan gaji atau honorarium dan tunjangan kepada anggota direksi dan dewan komisaris perseroan.
Rapat juga membahas pelimpahan kewenangan kepada dewan komisaris perseroan guna penunjukan akuntan publik untuk mengaudit laporan keuangan perseroan tahun buku 2021. Agenda terakhir yakni perubahan susunan anggaran dasar perseroan.
Pemegang saham yang berhak hadir dalam rapat adalah pemegang saham yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham perseroan pada penutupan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia pada tanggal 2 Agustus 2021.
Sebelumnya Bank Amar berhasil penyaluran kredit senilai Rp1,86 triliun pada akhir semester I/2021, angka tersebut tumbuh 8,21 persen secara year to date. Bank Amar mencatat kredit yang diberikan secara individual per 31 Desember 2020 sebesar Rp1,72 triliun.
Penghimpunan dana murah berupa giro dan tabungan juga tumbuh 86,30 persen ytd menjadi Rp155 miliar, sedangkan simpanan deposito turun 4,86 persen ytd menjadi Rp2,1 triliun. Alhasil dana pihak ketiga juga turun 1,54 persen ytd menjadi Rp2,26 triliun.
Dari situ, Bank Amar memiliki total aset sebesar Rp3,99 triliun per 30 Juni 2021. Jumlah tersebut turun 1,72 persen dari posisi akhir Desember 2020 sebesar Rp4,06 triliun.
Adapun dari sisi profitabilitas, laba Bank Amar terkoreksi 82,34 persen secara tahunan, dari Rp20,44 miliar pada semester I/2020 menjadi Rp3,61 miliar pada semester I/2021.
