Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cum Dividen Hari Ini, Saham BBCA Melemah

Saham BBCA ditutup melemah 0,33 persen atau 25 poin ke level Rp7.475 per saham seiring dengan tempo cumdividen.
Karyawan menujukan uang Rupiah di kantor cabang Bank BCA di Jakarta, Selasa (5/1/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha
Karyawan menujukan uang Rupiah di kantor cabang Bank BCA di Jakarta, Selasa (5/1/2020). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Saham bank terbesar di Indonesia, PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) menutup perdagangan hari ini, Selasa (16/11/2021) di zona merah. 

Saham BBCA ditutup melemah 0,33 persen atau 25 poin ke level Rp7.475 per saham. Sepanjang hari saham BBCA bergerak di zona merah dalam rentang Rp7.325–Rp7.475. 

Volume saham yang diperdagangkan sebesar 98,62 juta lembar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp732,87 miliar. Kapitalisasi BBCA mencapai Rp921,48 triliun. 

Sementara itu, berdasarkan data konsultan keuangan D'Origin, tercatat investor asing melakukan aksi jual bersih pada saham BBCA dengan net sell sebesar Rp171,96 miliar. 

Dalam sepekan terakhir, saham BBCA terpantau melemah 2,61 persen.  Adapun, sepanjang tahun berjalan ini, saham BBCA masih berada di zona merah dengan menguat 10,41 persen. 

Seperti yang telah diketahui, BCA akan melaksanakan pembagian dividen interim tunai sebesar Rp25 per saham atau senilai total Rp3,08 triliun untuk tahun buku 2021.

Adapun hari ini, Selasa (16/11/2021), merupakan akhir periode perdagangan saham dengan hak dividen (cum dividen) di pasar reguler dan pasar negosiasi. 

Sementara, cum date di pasar tunai jatuh pada 18 November 2021. Tanggal pembayaran dividen interim untuk tahun 2021 dijadwalkan pada 7 Desember 2021. 

Jumlah dividen interim yang akan dibayarkan BCA meningkat 27,5 persen dibandingkan dividen interim tahun buku 2020. Nilai tersebut mengacu pada jumlah seluruh saham yang telah dikeluarkan perseroan sebanyak 123,28 miliar lembar saham pasca aksi korporasi stock split dengan rasio 1:5 yang terhitung efektif sejak 13 Oktober 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yuliana Hema
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper