Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Jago (ARTO) Genjot Layanan Syariah, Intip Caranya

Layanan keuangan syariah menjadi sasaran Bank Jago (ARTO) karena dinilai memiliki peluang tumbuh sangat besar
Aplikasi Jago Syariah. /Bisnis.com
Aplikasi Jago Syariah. /Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA – Kemudahan untuk mengakses dan fitur yang serupa dengan konvensional menjadi keunggulan aplikasi Jago Syariah. PT Bank Jago Tbk. (ARTO) berupaya mengakomodir kebutuhan para pelanggan yang ingin menggunakan layanan syariah dengan meluncurkan aplikasi Jago Syariah. 

Presiden Direktur Bank Jago Kharim Siregar mengatakan yang menjadi kelebihan aplikasi Jago Syariah dibandingkan dengan aplikasi lainnya adalah fitur dan fungsi yang sama dengan aplikasi Jago konvensional. 

Dengan fitur yang sama, nasabah tidak perlu memilih lagi antara Jago Syariah dan Jago Konvensional. Nasabah juga dapat bermigrasi dengan mudah dan cepat dari aplikasi Jago konvensional ke aplikasi Jago Syariah, jika ingin menggunakan sistem perbankan syariah. 

“Dengan Jago Syariah ini kami menyerahkan kepada nasabah untuk menentukan mana yang lebih nyaman,” kata Kharim dalam konferensi virtual, Selasa (22/2). 

Sekadar informasi, Bank Jago baru saja meluncurkan aplikasi Jago Syariah. Aplikasi ini memiliki fitur yang sama dengan Jago konvensional antara lain seperti memiliki fitur kantong yang membuat nasabah dapat menyimpan dana khusus umroh/haji, tergabung dengan ekosistem Bank Jago, dan teritegrasi dengan Gojek, Gopay, Bibit dan dapat dibuka di mana saja. 

Dia mengatakan pasar syariah masih sangat luas. Jago Syariah akan memberi kontribusi bagi pertumbuhan bisnis Bank Jago. 

Merujuk data Statistik Perbankan Indonesia OJK per November 2021, total aset bank umum mencapai Rp9.913,7 triliun, adapun perbankan syariah hanya Rp646 triliun. Sementara itu, total dana pihak ketiga (DPK) bank umum mencapai 7.323,4 triliun. DPK perbankan syariah sebesar Rp512,8 triliun. 

Sementara Head of Sharia Business Bank Jago Roy Iskandar mengatakan saat ini banyak ekosistem syariah berbasis digital yang menunggu adanya sebuah aplikasi digital syariah. 

Aplikasi Jago Syariah nantinya tidak akan berkompetisi dengan ekosistem yang ada, namun berkolaborasi. 

“Mereka menunggu pasangannya,” kata Roy. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper