Bisnis.com, JAKARTA — Emiten perbankan pelat merah, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI), menegaskan komitmen untuk mendukung Indonesia bebas karbon atau net zero emission pada 2060.
Salah satu komitmen itu diwujudkan melalui konsep zero waste to landfill dalam gelaran Mandiri Jogja Marathon (MJM 2023).
Manajemen Bank Mandiri mengklaim telah menggandeng sejumlah institusi swasta dan NGO untuk memilah serta mendaur ulang sampah organik maupun nonorganik yang dihasilkan selama acara berlangsung guna memberikan manfaat yang positif bagi lingkungan.
“Bank Mandiri Group berkomitmen untuk mendukung pencapaian netral karbon atau net zero emission (NZE) Indonesia pada 2060. Untuk itu, kami terus melakukan kolaborasi dan melibatkan masyarakat agar memiliki efek berganda yang signifikan,” ujar Corporate Secretary BMRI, Rudi As Aturridha, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (18/6/2023).
Seiring dengan hal tersebut, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengumumkan agenda tahunan Mandiri Jogja Marathon tersebut sukses digelar dan telah diikuti sebanyak lebih dari 8.000 pelari dari dalam dan luar negeri.
Dia melanjutkan,seluruh pihak yang berpartisipasi dalam acara Jogja Marathon 2023 diharapkan dapat menikmati dan mempromosikan keindahan alam dan kekayaan budaya di Yogyakarta baik di skala nasional maupun internasional.
Baca Juga
“Sebagai kota budaya, ajang Marathon ini diharapkan bisa mendukung kekayaan budaya hingga ke tingkat internasional sehingga bisa meningkatkan pariwisata di Yogyakarta, dan tentunya Indonesia. Kami akan terus berusaha meningkatkan kualitas Mandiri Jogja Marathon agar semakin banyak pelari yang ikut dan hadir di Yogyakarta serta menjadi katalis untuk mendukung penyelenggaraan event-event serupa lainnya di Indonesia,” jelasnya.