Bisnis.com, JAKARTA — PT BFI Finance Indonesia Tbk. (BFIN) atau BFI Finance mulai menjajaki pembiayaan kendaraan roda dua berbasis energi listrik. Pembiayaan ini untuk pengadaan unit kendaraan roda dua listrik denga tenor 12–36 bulan.
Direktur Keuangan BFI Finance Sudjono mengatakan bahwa masuknya perusahaan ke pembiayaan motor listrik sebagai bentuk komitmen BFIN untuk mendukung program pemerintah.
“Lebih kepada inovasi, kan kita butuh, bisnis itu tidak boleh statis harus dinamis kita harus mempertahankan life cycle,” ujar Sudjono dalam media gathering di Jakarta, Kamis (7/9/2023).
Sudjono mengatakan bahwa dalam pembiayaan tersebut, perusahaan bekerja sama dengan lima merek kendaraan roda dua listrik lokal, seperti Alva, Selis, Smoot, United, dan Volta yang tersebar di wilayah Jabodetabek.
“Sebelum masuk [motor listrik], kita sudah tanya ke konsultan, misalnya market di India bagaimana, tapi rata-rata yang membiayainya itu yang punya brand,” katanya.
Di samping itu, perusahaan juga akan terus mempelajari bisnis dari kendaraan listrik ke depan, mengingat ini merupakan hal baru bagi industri.
Baca Juga
Lebih lanjut, Sudjono menuturkan bahwa BFI Finance hingga saat ini belum menyalurkan pembiayaan motor listrik lantaran perusahaan baru melakukan penandatangan dengan para dealer. Oleh sebab itu, perusahaan belum bisa memberikan target yang dibidik dalam menyalurkan pembiayaan kendaraan ini.
“Kita mantapkan dulu, pelajarin dulu, karena targetnya bukan seberapa besar, kita tidak berlomba dengan perusahaan lain, kita mau untuk masa depan,” pungkasnya.
