Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Mayapada Internasional Tbk. (MAYA) milik taipan Dato Sri Tahir akan menggelar aksi penambahan modal dengan memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) atau right issue sebanyak-banyaknya 26,74 miliar lembar saham. Gelaran right issue tersebut dijadwalkan efektif pada akhir November 2023.
Berdasarkan keterbukaan informasi, Manajemen MAYA menjelaskan setelah right issue disetujui di rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada pekan lalu (2/10/2023), Bank Mayapada pun bergerak menyiapkan langkah-langkah menuju pelaksanaan right issue. Bank Mayapada akan menggelar right issue sebanyak-banyaknya 26.741.153.601 (26,74 miliar) saham Seri B atas nama saham baru atau sebanyak-banyaknya 69,33 persen dari total modal ditempatkan.
Nilai nominal right issue Rp100 setiap saham yang akan ditawarkan dengan harga pelaksanaan sebesar Rp150. Jumlah dana yang diperoleh dari PMHMETD XIV ini seluruhnya berjumlah Rp4,01 miliar.
Bank Mayapada menggelar right issue ini untuk memperkuat struktur permodalannya. Dengan modal yang tebal, Bank Mayapada dinilai dapat menambah kemampuannya untuk meningkatkan kegiatan usaha, kinerja, serta daya saing di industri.
"Seluruh dana yang diperoleh dari PMHMETD XIV, setelah dikurangi biaya emisi akan digunakan seluruhnya untuk untuk memperkuat struktur permodalan sebagai komponen modal inti dan modal kerja dalam rangka pengembangan usaha terutama dalam pemberian kredit," tulis Manajemen MAYA dalam keterbukaan informasi beberapa waktu lalu.
Dengan meningkatnya kinerja dan daya saing, diharapkan pula Bank Mayapada dapat meningkatkan imbal hasil nilai investasi
bagi seluruh pemegang sahamnya.
Adapun, aksi penambahan modal ini kemudian dijadwalkan efektif pada 27 November 2023. Mengacu pada prospektus, berikut detail jadwal pelaksanaan right issue Bank Mayapada:
- Tanggal RUPSLB: 2 Oktober 2023
- Tanggal efektif: 27 November 2023
- Tanggal terakhir pencatatan (recording date) untuk memperoleh HMETD: 7 Desember 2023
- Tanggal terakhir perdagangan saham dengan HMETD (cum-right) di pasar reguler dan pasar negosiasi: 5 Desember 2023
- Tanggal terakhir perdagangan saham dengan HMETD (cum-right) di pasar tunai: 7 Desember 2023
- Tanggal mulai perdagangan saham tanpa HMETD (ex-right) di pasar reguler dan pasar negosiasi: 6 Desember 2023
- Tanggal mulai perdagangan saham tanpa HMETD (ex-right) di pasar tunai: 8 Desember 2023
- Tanggal distribusi HMETD: 8 Desember 2023
- Tanggal pencatatan efek di Bursa Efek Indonesia: 11 Desember 2023
- Periode perdagangan HMETD: 11 – 15 Desember 2023
-Periode pelaksanaan HMETD: 11 – 15 Desember 2023
- Periode penyerahan saham baru hasil pelaksanaan HMETD: 13 – 19 Desember 2023
- Tanggal akhir pembayaran pemesanan pembelian saham tambahan: 18 Desember 2023
- Tanggal penjatahan pemesanan saham tambahan: 19 Desember 2023
- Tanggal pembayaran penuh oleh prmbeli siaga: 20 Desember 2023
- Tanggal pengembalian kelebihan uang pemesanan pembelian saham tambahan: 20 Desember 2023