Bisnis.com, JAKARTA — TDA Insurance mencatatkan laba bersih mencapai Rp67,3 miliar sepanjang 2023. Angka tersebut meningkat 142,4% secara tahunan (year on year/yoy) apabila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya yakni Rp27,7 miliar.
Dikutip dari laporan keuangan TDA Insurance per 31 Desember 2023 di harian Bisnis Indonesia edisi Selasa (23/4/2024), kenaikan laba bersih perusahaan meningkat didukung oleh jumlah pendapatan premi yang meningkat 16,15% menjadi Rp712 miliar dari sebelumnya Rp613 miliar.
Hasil underwriting perseroan juga membaik ke angka Rp223 miliar sepanjang 2023, yang mana meningkat 48% dari sebelumnya Rp164 miliar. Selain itu, hasil investasi TDA Insurance juga meningkat menjadi Rp41 miliar sepanjang 2023. Hasil investasi perusahaan meningkat dari sebelumnya 56,3% yoy yakni RpRp26,2 miliar.
Baca Juga
Dari sisi jumlah ekuitas, modal yang dimiliki TDA Insurance mencapai Rp316 miliar sepanjang 2023. Angka tersebut meningkat 26% yoy dibandingkan Rp251 miliar pada 2022. Sementara liabilitas yang ditanggung perseroan mencapai Rp769 miliar pada 2023. Angka tersebut meningkat 15,2% dibandingkan Rp251 miliar.
Lebih lanjut, jumlah aset TDA Insurance mencapai Rp1,08 triliun pada 2023 yang mana naik 18,2% yoy dari sebelumnya Rp918 miliar.
Tingkat kesehatan finansial dilihat dari Risk Based Capital (RBC) perseroan mencapai 278% pada 2023, angka tersebut meningkat dibandingkan pada 2022 yakni Rp181%. Tingkat RBC perseroan lebih tinggi dibandingkan ambang batas yang ditetapkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yakni 120%.