JAKARTA: PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) tidak mengubah rencana bisnis bank pada pertengahan tahun ini, dengan target penyaluran kredit 20—22%.“Target kredit tidak kami ubah, artinya penetapan target tidak terlalu tinggi. Kami sekarang targetkan kredit meningkat 20—22% dan sekarang industri 22--24%. Kami sudah di bawah industri, masa direvisi lagi," ujar Achmad Baiquni, Direktur Keuangan Bank Rakyat Indonesia hari ini Rabu (27/6).Menurut dia, pertumbuhan kredit perseroan masih difokuskan pada segmen mikro, konsumer dan pembiayaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).“Sektor konsumtif di Indonesia kan menyumbang PDB [produk domestik bruto/PDB] paling besar. Selain itu pertumbuhan ekonomi juga masih baik," ujarnya.Sementara itu, penyaluran kredit pada segmen menengah sudah mulai meningkat, setelah sebelumnya sempat terhambat karena ada peningkatan rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL).“Total NPL kami masih di bawah 3%. Kami akan tetap hati-hati dalam penyaluran kredit,” ujarnya. (Bsi)
BACA JUGA:
REKOMENDASI SAHAM: 8 Saham layak dicermati
- NORA EPHRON: Penulis When Harry Met Sally Meninggal Dunia
- TIPS HILANGKAN BAU Tak Sedap di Rumah dan Kamar
- PARIS HILTON Jadi DJ, Dapat Ejekan Saat Tampil di Brasil
HARGA EMAS & BUYBACK ANTAM Kompak Naik Rp2.000/gram
KRISIS EROPA: Euro tak mampu tangkal tekanan
HARGA EMAS bergerak pada kisaran US$51/gram
Indeks harga biji-bijian terangkat musim kering