JAKARTA: PT Bank Syariah Bukopin menambah kepemilikan surat berharga syariah dengan menyerap sukuk yang diterbitkan oleh PT Bank Muamalat Indonesia Tbk dan PT Indosat Tbk.Riyanto, Direktur Utama Bank Syariah Bukopin (BSB), mengatakan perseroan sebenarnya menargetkan penempatan dana hingga Rp100 miliar pada dua emisi tersebut.Namun, ternyata perseroan hanya berhasil menempatkan investasi separuh dari target karena tingginya persaingan dengan investor lainnya.“Karena oversubscribed [kelebihan permintaan] kami kebagian cuma sedikit. Dari target Rp100 miliar kami cuma dapat sekitar Rp40 miliar—Rp50 miliar,” ujarnya hari ini Kamis (28/6).Dia menilai bagi hasil kedua sukuk tersebut cukup bagus karena bisa memberikan ekuivalen di atas 9%.Salah satu emiten yang menerbitkan sukuk baru-baru ini adalah Bank Muamalat dengan nilai emisi Rp800 miliar dengan akan mudharabah dan tingkat bagin hasil ekuivalen 10,125%.Adapun Indosat menerbitkan sukuk ijarah senilai Rp300 miliar dengan margin ijarah Rp 6.47 miliar. (arh)
BACA JUGA:
BURSA PAGI: IHSG dibuka koreksi tipis
HARGA EMAS Stagnan pada Level Rp538.000/gram
BURSA PAGI: Indeks menanjak terdongkrak kenaikan penjualan rumah AS
BISNIS INDONESIA HARI INI: BEI Bidik IPO Emiten Asing
Hyundai Perkenalkan Excel lII Taxi & Starex Mover
KASUS KORUPSI: Hary Tanoe tiba di kantor KPK
KRISIS EROPA: Egan-Jones pangkas peringkat Jerman
EURO 2012: Review Spanyol vs Portugal 4-2; Ronaldo Gagal Adu Penalti, Tim Matador Lolos ke Final