BISNIS.COM, JAKARTA—PT Bank of India Indonesia Tbk atau BOII merelokasi kantor cabang pembantu di wilayah Kelapa Gading, Jakarta Utara untuk memacu pertumbuhan bisnis.
Direktur Kepatuhan BOII Iim Wardiman mengatakan relokasi jaringan kantor merupakan upaya untuk meningkatkan pelayanan bagi nasabah.
"Pada akhirnya, kami berharap pemindahan jaringan kantor akan berimbas terhadap penyaluran kredit dan penghimpunan dana pihak ketiga [DPK]," katanya, Senin (6/5/2013).
Berdasarkan laporan keuangan nonaudited, penyaluran kredit BOII per kuartal I/2013 mencapai Rp1,87 triliun atau tumbuh 33,53% dibandingkan dengan Rp1,4 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Adapun, penghimpunan DPK tercatat Rp2,02 triliun atau tumbuh 8,12% dibandingkan dengan Rp1,87 triliun per Maret 2012.
Pertumbuhan penyaluran kredit dan penghimpunan DPK mendorong kenaikan total aset perusahaan sebesar 15,12% menjadi Rp2,62 triliun dari Rp2,28 triliun per kuartal I/2012. "Kinerja keuangan kami tumbuh positif, baik per akhir 2012 atau kuartal I/2013.”
Iim mengatakan bank itu juga akan merelokasi kantor cabang Mayjen Sungkono-Surabaya ke Taman Pondok Indah, Wiyung, Surabaya. Selain itu, perseroan juga berencana memindahkan kantor pusat dan kantor kas di Jakarta.
Iim mengatakan pihaknya juga akan membuka KCP di Jakarta Selatan untuk memacu pertumbuhan bisnis.
Hingga saat ini, BOII memiliki jaringan kantor sebanyak 13 unit jaringan kantor di Jakarta, Surabaya, Medan, Makassar, Denpasar, dan Bandung. "Kami memilih jaringan kantor di kota-kota utama di Indonesia," ujarnya.