Bisnis.com, JAKARTA - AXA Indonesia, bagian dari AXA Group, berupaya mendorong penetrasi asuransi kesehatan yang tergolong masih rendah.
Country CEO AXA Indonesia Randy Lianggara mengatakan AXA Indonesia melakukan berbagai edukasi untuk membangkitkan kesadaran masyarakat akan pentingnya asuransi kesehatan.
“Penetrasi asuransi kesehatan di Indonesia masih rendah,” katanya di sela-sela peluncuran AXA Health Campaign, Selasa (24/9/2013).
AXA Indonesia menawarkan asuransi kesehatan salah satunya melalui perusahaan asuransi jiwa PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri). Produk yang ditawarkan a.l. Asuransi Jaminan Kesehatan, Asuransi Mandiri Kesehatan Prima dan Asuransi Mandiri Kesehatan Global.
Asuransi Jaminan Kesehatan mengganti biaya harian rawat inap, kamar ICU, biaya bedah dan transportasi ke rumah sakit. Sementara kedua produk lainnya bersifat lebih komprehensif dan memiliki jangkauan internasional.
Selain itu, produk asuransi kesehatan juga ditawarkan oleh PT AXA Financial Indonesia, PT AXA Life Indonesia dan PT Asuransi AXA Indonesia.
Untuk mendorong penetrasi, asuransi kesehatan ditawarkan melalui beragam jalur distribusi mulai dari financial advisor, agen, mitra bisnis hingga jalur digital.
Director of Marketing Alternate Distribution AXA Mandiri Handayani mengatakan kontribusi asuransi kesehatan terhadap perolehan premi AXA Mandiri baru mencapai 10%.
Pihaknya berharap, melalui edukasi yang gencar terhadap masyarakat akan mendorong kontribusi asuransi kesehatan terhadap perolehan premi perusahaan.
