Bisnis.com, JAKARTA - Keingintahuan publik terhadap sengketa klaim antara PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) dan musisi Ahmad Dhani belum sepenuhnya terjawab, kendati manajemen perusahaan telah memberikan keterangan kepada media pada Jumat (27/9/2013).
Hal yang ingin diketahui oleh publik adalah alasan penolakan pembayaran klaim, yang tidak dijelaskan secara detil oleh manajemen Prudential karena alasan kerahasiaan data nasabah.
Merasa belum mendapatkan penjelasan yang memadai dari manajemen, sejumlah akun yang mencatut nama Prudential pun menjadi sasaran, di antaranya @PRU_Integrity, @PruLinkAsuransi dan @PrudentialIndo.Sayangnya, ketiga akun yang belum terverifikasi hubungannya dengan Prudential Indonesia pun bungkam.
"Tapi, tidak satu pun tweet ini ditanggapi @PrudentialIndo," tulis laporan lembaga monitoring Awesometrics yang diterima Bisnis, Senin (7/10/2013).
Frans Lamury, Ketua Badan Mediasi Asuransi Indonesia (BMAI) berpendapat sebaiknya Prudential menjelaskan kepada publik mengenai alasan penolakan klaim Ahmad Dhani. Jika tidak, dikhawatirkan sentimen negatif akan terus berkembang, bahkan meluas hingga ke industri asuransi secara umum.
“Kenapa tidak dibuka saja jika memang kontraknya bersifat umum? Itu kan kontrak polis yang juga dijual kepada jutaan nasabah lainnya. Kecuali jika ada pengecualian tertentu yang bersifat pribadi,” ujarnya.
