Bisnis.com, JAKARTA—PT Bank Jabar Banten Tbk (BJB) menargetkan penyalur kredit korporasi/ komersial sebesar Rp6,5 triliun hingga akhir 2013, tumbuh 10% dari periode yang sama tahun lalu.
Sebelumnya, BJB mencatatkan kredit korporasi perseroan pada 2011 ke 2012 tumbuh 20% year on year.
Direktur Utama BJB Bien Subiantoro mengakui perlambatan penyaluran kredit korporasi dikarenakan pertimbangan resiko kredit yang relatif besar.
“Pertumbuhan cukup 10%, karena pertimbangan resiko yang relatif lebih besar dibanding dengan kredit konsumer,” ucapnya, Selasa (8/10).
Bien mengungkapkan sektor penyaluran kredit hingga akhir 2013 lebih diarahkan pada sektor mikro dan kredit pemilikan rumah (KPR) yang ditargetkan tumbuh di atas 20%.
Dia mengungkapkan penyaluran kredit korporasi sebagian besar melalui sindikasi dan kepada multifinance.
Berdasarkan data yang dioleh Bisnis.com dari Bloomberg, BJB pernah menyalurkan kredit sebesar US$182,88 juta selama 2012.
Bila dibandingkan dengan pertumbuhan kredit korporasi tahun sebelumnya, Bien mengakui terjadi penurunan pertumbuhan kredit korporasi. (ra)