Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Mandiri, Kimia Farma dan Jasindo Akuisisi Inhealth

Bank Mandiri bersama Kimia Farma dan Jasindo mengakuisisi Inhealth, anak perusahaan milik Askes, untuk mendukung progam pemerintah dan menguatkan sinergi BUMN.
/Bisnis
/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA - ‎PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. bersama PT Kimia Farma (Persero) Tbk. dan PT Jasa Indonesia (Persero) mengakuisisi anak perusahaan milik PT Askes (Persero), PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia (Inhealth), untuk mendukung progam pemerintah dan menguatkan sinergi BUMN. 

Inhealth merupakan perusahaan jasa layanan asuransi kesehatan dengan jaringan terluas di Indonesia yang saat ini melayani 1,1 juta pemegang polis.

Dengan akuisisi ini, Bank Mandiri nantinya memiliki 80% saham Inhealth, sementara Kimia Farma dan Jasindo masing-masing memiliki 10% saham. 

Akuisisi InHealth merupakan inisiatif Bank Mandiri untuk menyukseskan implementasi BPJS Kesehatan, sekaligus memanfaatkan peluang di sektor asuransi kesehatan.‎

Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin ‎mengatakan secara regulasi mulai 1 Januari 2014, Askes akan berubah menjadi BPJS Kesehatan di mana perubahan itu membuat Askes tidak bisa lagi memiliki perusahaan asuransi. 

"Pada saat yang sama, kami meyakini industri asuransi kesehatan, merupakan mesin pertumbuhan yang strategis karena tumbuh rata-rata 20% per tahun,"‎ ujarnya di sela-sela penandatanganan perjanjian jual beli Inhealth di Jakarta, Senin (23/12/2013).

Proses akuisisi akan dilakukan dalam dua tahap. Pada tahap pertama, Bank Mandiri akan memiliki 60% saham Inhealth. Kimia Farma dan Jasindo masing-masing memiliki 10% saham, sementara PAskes akan memiliki 20% saham di Inhealth.‎

Tahap kedua akan dilakukan setelah masa transisi peralihan Askes menjadi BPJS Kesehatan selesai. Hal ini untuk memastikan bahwa segala sesuatu dalam periode transisi, khususnya setelah penerapan BPJS akan berlangsung lancar.

Sebelum akhir periode transisi tersebut maka, sisa 20% saham Askes di Inhealth yang sudah diperjanjikan akan dijual kepada Bank Mandiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Herdiyan
Editor :

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper