Bisnis.com, JAKARTA - Pembahasan kasus Bank Century dinilai terlalu melebar ke arah politis, bukan lagi menyangkut aspek hukum perbankan.
Nurcholis MA Basyari, editor buku Bola Liar Kasus Bank Century, mengatakan panitia kerja yang khusus dibentuk oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk membahas kasus Bank Century telah melarikan substansi ke arah politis.
"Ibarat sepakbola, tujuan utamanya bukan untuk memasukkan bola ke gawang lawan, tapi justru mengusir kapten ke luar lapangan," katanya dalam peluncuran buku dan diskusi buku tersebut, Selasa (25/3/2014).
Menurut Nurcholis, dana talangan yang diberikan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) untuk mencegah Bank Century ambruk bukanlah bantuan yang diberikan secara cuma-cuma. Dana talangan itu merupakan bentuk penempatan modal sementara. Dengan demikian, saat ini LPS menjadi pemilik modal bank yang saat ini telah berganti nama menjadi Bank Mutiara.
Buku Bola Liar Kasus Bank Century ditulis oleh Prayogo Mirhad, yang disunting oleh Nurcholis Basyari.
Prayogo, yang pernah menjabat sebagai direktur di sejumlah institusi keuangan telah meninggal dunia.
Pembahasan Kasus Bank Century Melebar ke Politik
Pembahasan kasus Bank Century dinilai terlalu melebar ke arah politis, bukan lagi menyangkut aspek hukum perbankan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Farodlilah Muqoddam
Editor : Ismail Fahmi
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

16 menit yang lalu
Kejutan Pemangkasan BI Rate dan Bayang-bayang Tekanan Margin Bank Besar

1 jam yang lalu
Blackrock Lawan Arah, Lanjut Borong Saham PGEO
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

26 detik yang lalu
Pinjaman Paylater di Multifinance Tumbuh 56,26%, Begini Respons APPI

50 menit yang lalu
BI Ramal Fed Fund Rate Bakal Turun 2 Kali pada Semester II/2025

4 jam yang lalu
PNM Ajak Karyawan Maknai Merdeka dengan Kontribusi Nyata

2 jam yang lalu
Porseni PNM 2025 Resmi Ditutup dengan Semangat Merdeka

2 jam yang lalu
Porseni PNM 2025 Resmi Ditutup dengan Semangat Merdeka

2 jam yang lalu