Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BANK PAN INDONESIA (PNBN): DPK Tumbuh Tipis Capai Rp126,1 Triliun

Penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) PT Bank Pan Indonesia Tbk. (PNIN) hanya tumbuh 4,86% menjadi Rp126,1 triliun sepanjang periode 2014 dibandingkan dengan setahun sebelumnya Rp120,2 triliun.

Bisnis.com, JAKARTA--Penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) PT Bank Pan Indonesia Tbk. (PNIN) hanya tumbuh 4,86% menjadi Rp126,1 triliun sepanjang periode 2014 dibandingkan dengan setahun sebelumnya Rp120,2 triliun.

Berdasarkan laporan keuangan PNIN yang dipublikasikan Senin (9/2/2015), disebutkan DPK tersebut terdiri dari simpanan pihak berelasi sebesar Rp571,9 miliar pada 2014 dari sebelumnya Rp479,21 miliar. Simpanan pihak ketiga mencapai Rp125,53 triliun dari sebelumnya Rp119,77 triliun.

Sementara fungsi intermediasi yang dibukukan PNIN mencapai Rp113,27 trilun pada kredit pihak ketiga, dari sebelumnya Rp104,15 triliun. Total kredit mencapai Rp111,94 triliun dari sebelumnya Rp103,07 triliun.

Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk mencapai Rp2,35 triliun, hanya tumbuh 4,24% dibandingkan dengan periode 2013 yang mencapai Rp2,25 triliun. Laba per saham dasar naik tipis menjadi Rp97,8 dari sebelumnya Rp93,82.

Pendapatan bunga PNIN naik menjadi Rp15,49 triliun per 31 Desember 2014 dari sebelumnya Rp12,98 triliun. Beban bunga Rp9,28 triliun dari Rp6,89 triliun, sehingga pendapatan bunga bersih mencapai Rp6,2 triliun dari sebelumnya Rp6,08 triliun.

Aset PNIN per 31 Desember 2014 mencapai Rp172,58 triliun dari sebelumnya Rp164,05 triliun. Liabilitas perseroan mencapai Rp149,35 triliun dari sebelumnya Rp144,09 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sukirno
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper