Bisnis.com, JAKARTA -- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) siap melakukan uji coba layanan keuangan mikro (LKM) kepada 16 lembaga bank dan non bank pada pertengahan tahun ini.
Anggota Dewan Komisioner Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK Kusumaningtuti S. Soetiono mengungkapkan uji coba LKM akan berbeda dengan branchless banking. Menurutnya, branchless banking merupakan infrastruktur sedangakn LKM menjadi software pendukung.
"Kalau memenuhi persyaratan branchless banking, maka agen-agen branchless banking, bisa menjadi penyalur layanan keuangan mikro. Itu variasi," ucapnya, Kamis (26/2/2015).
Kusumaningtuti mengungkapkan 16 lembaga yang menjadi ikut uji coba LKM antara lain adalah Pengadaian, Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia, Citibank, asuransi AXA dan perusahaan sekuritas.
Dia mengungkapkan dalam layanan keuangan mikro yang akan diuji coba, masyarakat yang menyimpan dana akan dihadapkan pada paket keuangan. Misalnya, masyarakat bisa menyimpan dana dalam produk tabungan dan juga berinvestasi dalam bentuk reksadana, atau bisa juga tabungan mikro plus asuransi mikro.
Menurutnya, bila masyarakat ingin mendapatkan fasilitas kredit, maka masyarakat harus menyimpan dana. Meski pun layanan keuangan mikro ditujukan kepada masyarakat kecil, akan tetapi Kusumaningtuti tak menampik bahwa bunga kredit yang diberikan tetap tinggi, masih double digit.
Dia mengungkapkan bunga kredit pinjaman melalui layanan keuangan mikro bisa standar bunga kredit. Namun, ada beberapa daerah dengan bantuan dari pemerintah daerah siap memberikan bunga kredit mikro di bawah 10%.
Adalah Solo, katanya, Bank Perkreditan Rakyat Solo (Bank Solo) ada memberikan program bantuan untuk masyarakat mikro senilai Rp3 miliar, dengan bunga 6% per tahun. Kusumanungtuti menilai gebrakan itu sangat bagus, sebab pemberian bunga kecil harus dimulai dari komunitas kecil.
Ini Sejumlah Lembaga yang Siap Uji Coba Layanan Keuangan Mikro
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) siap melakukan uji coba layanan keuangan mikro (LKM) kepada 16 lembaga bank dan non bank pada pertengahan tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Novita Sari Simamora
Editor : Setyardi Widodo
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

4 menit yang lalu
Beda Arah BlackRock dan JP Morgan di United Tractors (UNTR)
34 menit yang lalu
Sentimen Bullish Bitcoin Kembali, Waktunya Serbu Kripto?
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

42 menit yang lalu
OCBC NISP Bukukan Laba Bersih Kuartal I/2025 Senilai Rp1,29 Triliun

57 menit yang lalu
Ini Waktu Tepat Membeli dan Menjual Emas

23 jam yang lalu
Lewat GIFS 2025, BSI Angkat Relevansi Ekonomi Syariah untuk RI

22 jam yang lalu
Tugu Insurance Gelar RUPS Tahunan dan Paparkan Kinerja Cemerlang
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
