Bisnis.com, JAKARTA–-Kendati penjualan kendaraan bermotor tertekan, sejumlah perusahaan pembiayaan optimistis penyaluran semester I dapat mencapai target awal yang dicanangkan.
Salah satunya PT Bima Multi Finance yang menargetkan pembiayaan mencapai Rp600 miliar pada semester I/2015 atau 55% dari total target penyaluran tahun ini sebesar Rp1,1 triliun.
Direktur Utama Bima Finance Wina Ratnawati mengatakan hal tersebut didorong oleh pencapaian perusahaan itu yang tumbuh signifikan pada kuartal I/2015 kendati penjualan kendaraan belum tampil menjanjikan.
Dia mengatakan pembiayaan baru kuartal I mencapai Rp270 miliar atau tumbuh 116% dari pencapaian kuartal I/2014 Rp125 miliar.
“Pertumbuhan ini juga disebabkan faktor internal Bima pada 2014, dimana sustem komputerisasi baru dan faktor dari struktur organisasi di perusahaan kami,” katanya seperti dikutip Bisnis, (8/5/2015).
Sama halnya dengan PT PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk. (WOM Finance). Direktur Keuangan Wom Finance Zacharia Susantadiredja mengatakan hal tersebut dipicu momen menjelang hari raya idul fitri dan optimisme adanya perbaikan ekonomi pasca belanja infrastruktur oleh pemerintah.
“Kami optimis pada kuartal II dan III biasa akan puncak, karena saat jelang puasa dan lebaran permintaan akan lebih banyak dibandingkan kuartal lain,” katanya.
Pihaknya menargetkan penyaluran pembiayaan pada semester I/2015 dapat menembus Rp3-3,5 triliun atau mencapai 50% dari target penyaluran tahun ini sebesar Rp6,6 triliun.
Pada kuartal I, pembiayaan baru mencapai 22,7% dari keseluruhan target sebanyak Rp1,5triliun. Menurut Zacharia, pembiayaan memang cenderung melambat pada awal tahun sehingga diharapkan hasil yang lebih tinggi tercapai pada kuartal II tahun ini.
