Bisnis.com, SAMARINDA - Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak melantik Zainuddin Fanani sebagai Direktur Utama BPD Kaltim.
Dalam rilis yang diterima Bisnis.com, Awang menilai Zainuddin telah memimpin BPD Kaltim dengan baik yang terbukti dari adanya peningkatan kinerja dan prestasi. Dalam Rapat Umum Pemegang Saham yang digelar beberapa waktu lalu di Samarinda, diputuskan untuk melanjutkan kepemimpinan Zainuddin untuk empat tahun ke depan.
“Kami berharap kinerja manajemen bisa terus meningkat sehingga bisa membantu meningkatkan pendapatan asli daerah yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” katanya, Jumat (3/7/2015).
Gubernur juga mengingatkan agar peningkatan BPD juga memberi imbas terhadap peningkatan pengembangan sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) sehingga pada akhirnya juga berdampak pada peningkatan taraf hidup masyarakat.
Menurut Gubernur, BPD telah banyak melakukan terobosan sehingga bank ini mampu menjadi bank konvensional terbaik di Indonesia. Ke depan, BPD juga diharapkan mampu bersaing di level regional champion dan lebih tinggi lagi.
“Inilah komitmen yang perlu didukung bersama. Sehingga BPD Kaltim dapat menjadi bank terbaik di tingkat nasional maupun internasional,” tukasnya.
BPD Kaltim diharapkan juga dapat menjadi bank terkemuka melalui produk layanan yang ditawarkan ke publik secara kompetitif yang dikelola secara professional hingga berkontribusi mendorong pertumbuhan perekonomian daerah dan nasional.
Karena itu, BPD Kaltim diharapkan juga dapat fokus terhadap penyelesaian permasalahan likuiditas, peningkatan sumber daya manusia (SDM), informasi teknologi (IT) dan daya saing serta infrastruktur.
“Saya bertekad sebelum berakhirnya masa kepemimpinan saya bersama Wagub Kaltim Mukmin Faisyal, diharapkan seluruh kecamatan memiliki Kantor BPD Kaltim. Tujuannya jelas, yakni untuk mendorong perekonomian masyarakat,” jelasnya.
Selama ini, BPD Kaltim telah berperan aktif meningkatkan kesejahteraan rakyat. Terbukti, banyak kemajuan yang dirasakan manfaatnya oleh masyarakat di masing-masing kecamatan yang memiliki Kantor BPD Kaltim.
Awang mengatakan BPD Kaltim merupakan perusahaan daerah yang memberikan sumbangan pendapatan asli daerah (PAD) terbesar. Dia berharap prestasi ini dapat diikuti seluruh Perusda lainnya.
