Bisnis.com, JAKARTA – Perusahaan asuransi jiwa patungan PT Zurich Topas Life berencana memperbesar porsi jalur distribusi bancassurance menjadi 30% dari total pencapaian premi pada tahun depan.
Heru Gunadi, Chief Marketing Officer Zurich Life mengatakan pihaknya tengah menjajaki kerjasama bancassurance selain dengan dua mitra bancassurance selama ini, Bank Mayapada dan Bank Tabungan Negara.
“Banyak sedang penjajakan saat ini, namun di pipeline kami bisa diatas lima bank untuk tahun depan,” katanya, Senin (9/11).
Saat ini, dia mengatakan jalur bancassurance menyumbang 20% dari total premi Rp150 miliar yang dicatatkan tahun lalu. Sebanyak 80% sisanya, masih dicatatkan jalur distribusi agensi.
Dengan peningkatan mitra bank, Heru menargetkan jalur bancassurance dapat meningkat 30% dalam menyumbang premi pada tahun depan. Di sisi lain, Heru mengatakan pihaknya berencana untuk meningkatkan kualitas agen daripada menambah jumlah agen pada tahun depan.
Kendati demikian, perusahaan yang beroperasi sejak 2010 itu tetap menargetkan pertumbuhan premi bruto mencapai 4 kali dari rasio pertumbuhan nasional atau sekitar 12-15% dibandingkan pencapaian premi tahun lalu.
“Saat ini masih on the track dengan target kami itu,” ujarnya.
Salah satunya, pihaknya kembali meluncurkan produk asuransi berbasis investasi yang menjangkau segmen pendidikan. Selain pendidikan, produk MahaCita Protecion juga melengkapi kebutuhan nasabah terkait dana pensiun, gaya hidup dan warisan kepada ahli waris pemegang polis.
Peter Huber, Presiden Direktur Zurich Topas Life mengatakan pihaknya fokus pada segmen menengah keatas, utamanya masyarakat di Jakarta. Saat ini, dia mengatakan sekitar 20 juta orang tercatat sebagai masyarakat berpenghasilan tinggi di Indonesia.
“Sebelumnya kami sudah mengenalkannya ke daerah, kini kami membidik masyarakat kelas atas ibukota yang jumlahnya sangat besar,” ujarnya.
Sebelumnya, perusahaan asuransi jiwa patungan lainnya, PT Hanwha Life Insurance Indonesia menargetkan dapat menambah tiga mitra bank dalam jalur bancassurance pada tahun depan.
Suharyono Hadisumarno, Chief Operation Officer Hanwha Life memperkirakan bancassurance yang baru diluncurkan bersama PT Bank KEB Hana Indonesia itu dapat memberikan potensi premi bruto hingga Rp20 miliar.
“Kami masih ada rencana menambah, saat ini penjajakan dengan tiga bank, kemungkinan bisa dilihat hasilnya tahun depan,” ujarnya.
