Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Mandiri Target Kredit Kendaraan Bermotor Capai Rp150 Triliun pada 2021

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. menargetkan penyaluran kredit kendaraan bermotor hingga 2021 dapat mencapai Rp100 triliun Rp150 triliun.

Bisnis.com,JAKARTA—PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. menargetkan penyaluran kredit kendaraan bermotor hingga 2021 dapat mencapai Rp100 triliun –Rp150 triliun.

Penyaluran kredit pada sektor kendaraan roda dua dan empat ini melalui joint financing, termasuk melalui dua anak usaha Bank Mandiri yang bergerak di bidang pembiayaan auto, yaitu PT Mandiri Utama Finance dan PT Mandiri Tunas Finance.

Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin mengatakan untuk mencapai target tersebut, paling tidak per tahunnya pemesanan baru kredit kendaraan bermotor (KKB) perseroan dapat mencapai Rp30 triliun—Rp40 triliun.

“Mandiri as a group selalu ingin minimal 20% dari market share, kalau bisa 25% lebih bagus,” ujarnya, Senin (22/2).

Mandiri Utama Finance (MUF) merupakan anak perusahaan baru Bank Mandiri yang fokus pada pembiayaan mobil dan motor, baik baru dan bekas. MUF ditargetkan dapat menembus lima besar perusahaan multifinance terbesar di Indonesia pada 2021. Untuk itu, MUF menargetkan dapat meraih 7% pangsa pasar sepeda motor baru dan 3% mobil baru secara nasional.

Direktur Utama MUF Stanley Setia Atmadja mengatakan pihaknya menargetkan dapat menyalurkan pembiayaan sebesar Rp3,2 triliun pada tahun ini. Dari nilai tersebut, Rp1 triliun dialokasikan untuk pembiayaan segmen sepeda motor bekas, Rp700 miliar untuk sepeda motor baru, Rp800 miliar alokasi untuk segmen mobil bekas, dan Rp700 miliar untuk mobil baru.

Adapun sepanjang tahun lalu, KKB Bank Mandiri tumbuh sebesar 26% senilai Rp17,60 triliun dengan porsi sebesar 99,99% atau Rp17,605 triliun untuk kepemilikan mobil dan 0,01% atau Rp2,3 miliar untuk kepemilikan sepeda motor.

Sementara tahun ini, Hery pernah mengatakan pihaknya menargetkan pertumbuhan KKB sebesar 18%—19%. Meski penjualan kendaraan bermotor diprediksi turun tahun ini, perseroan tetap berupaya untuk mendorong kredit di sektor tersebut. Salah satunya melalui program Mandiri Autofiesta di beberapa kota besar. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ihda Fadila

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper