Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penjualan Produk Asuransi Adira Insurance Lewat Saluran Digital Tumbuh Signifikan

Transaksi penjualan produk asuransi yang dipasarkan PT Asuransi Adira Dinamika melalui saluran digital menunjukkan peningkatan cukup signifikan.
Adira Insurance/Ilustrasi
Adira Insurance/Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA--Transaksi penjualan produk asuransi yang dipasarkan PT Asuransi Adira Dinamika melalui saluran digital menunjukkan peningkatan cukup signifikan.

Salah satu produk yang angka penjualannya cukup tiggi ialah produk asuransi perjalanan yang melonjak hingga 370% sampai dengan semester pertama tahun ini.

Digital & Alternative Distribution Manager PT Asuransi Adira Dinamika (Adira Insurance) Jonathan David Nandana penjualan produk asuransi perjalanan yang dipasarkan melalui saluran digital atau e-commerce mendapatkan respon yang sangat baik dari konsumen.

"Jumlah penjualan asuransi perjalanan melalui website kami www.travellin.co.id meningkat sebesar 370% dibandingkan tahun lalu," kata Jonathan, Selasa (9/8/2016).

Lebih lanjut, dia mengungkapkan jumlah pengunjung yang masuk ke kanal digital yang dimiliki oleh Adira Insurance sampai dengan semester I/2016 telah mengalami peningkatan hingga 4.173%.

Tidak hanya angka penjualan produk asuransi perjalanan saja yang mengalami peningkatan. Dia menuturkan, jumlah pelanggan Adira Insurance yang aktif menggunakan layanan aplikasi digital pun mengalami peningkatan.

Dia menyebutkan, jumlah pengunduh aplikasi Autocilin Mobile Claim mengalami peningkatan hingga hampir 200%. Selain itu, jumlah transaksi melalui aplikasi tersebut juga mengalami peningkatan sebesar 538% dengan rata-rata lebih dari 2.000 transaksi setiap bulannya.

"Jumlah transaksi klaim melalui layanan digital itu sudah mencapai sekitar 40% dari total klaim kendaraan roda empat yang diterima Adira Insurance," ujarnya.

Menurutnya, pihaknya berkomitmen untuk meningkatkan jumlah pengguna layanan aplikasi digital untuk pengajuan klaim. Sampi dengan akhir tahun ini pengajuan klaim melalui layanan digital ditargetkan bisa mencapai kisaran 60--70%.

"Guna mencapai target itu kami secara aktif melakukan sosialisasi dan promosi kepada para pelanggan," jelasnya.

Selain itu, Adira Insurance juga menyediakan kanal digital khusus untuk memasarkan produk asuransi kesehatan yaitu Medicilin melalui www.medicilin.com.

Jonathan mengungkapkan sampai dengan saat ini jumlah pelanggan yang mengakses website tersebut telah tercatat telah mencapai 12.000 pelanggan. Selain itu, untuk memudahkan proses pengajuan klaim, Adira Insurance juga menyediakan aplikasi digital untuk pengurusan klaim asuransi kesehatan.

Sementara itu, Direktur Utama Adira Insurance Indra Baruna mengatakan meski transaksi penjualan melalui saluran digital mengalami peningkatan signifikan. Namun, kontribusinya terhadap total pendapatan premi masih terhitung rendah, yaitu hanya sekitar 1--2%.

Kendati demikian, dia menegaskan pihaknya masih tetap berkomitmen untuk mengoptimalkan penjualan melalui saluran digital lantaran potensinya dinilai masih sangat besar.

Apalagi, berdasarkan riset yang dilakukan salah satu lembaga riset terkemuka menyebutkan jumlah pengguna aktif internet di awal tahun 2016 mencapai 88 juta pengguna atau meningkat +15% yoy.

"Hal ini tentunya menjadi hal yang sangat menarik bagi pelaku usaha di sektor keuangan untuk melakukan penetrasi, karena setidaknya jumlah ini kurang lebih sudah mencakup 1/3 total penduduk di Indonesia," kata Indra.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper