Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah menggandeng bank BUMN yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) dalam penyaluran bantuan sosial melalui kartu keluarga sejahtera (KKS).
Kerja sama ini merupakan pilot project penyaluran bantuan sosial menggunakan fasilitas pembayaran bank secara nontunai.
Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia Tbk Acmad Baiquni menjelaskan nantinya sistem yang digunakan dalam KKS ini akan saling terkoneksi dan terintegrasi antarbank BUMN.
"Jadi misalnya si pemilik warung nasabah BNI lalu ada yang ingin mencairkan pakai kartu BRI itu bisa" katanya di Jakarta, Kamis (18/8/2016). Baiquni menambahkan nantinya seluruh program sosial pemerintah akan menerapkan sistem serupa.
Untuk memudahkan masyarakat dalam melakukan penarikan, penerima tidak perlu lagi ke kantor cabang bank. Sebab penarikan bantuan bisa dilakukan melalui jaringan layanan keuangan tanpa kantor milik PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) yang disebut e-warong (elektronik warung gotong royong).
KKS ini disinergikan dengan sistem pembayaran elektronik yang disediakan bank pelat merah. Fasilitas layanan KKS mencakup menabung, untuk penarikan tunai hingga menarik bantuan sosial yang diberikan pemerintah.
E-warong akan memberikan layanan layaknya kantor cabang bank dari kegiatan usaha yang sudah ada di tengah masyarakat seperti warung kelontong atau lainnya.