Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank MNC Internasional Tbk. menggandeng PT Bank Central Asia Tbk. dan PT Rintis Sejahtera terkait co-branding uang elektronik berbasis kartu Flazz dan masuk ke jaringan PRIMA.
Direktur Utama MNC Bank Benny Purnomo mengatakan sesuai dengan arah bisnis, pihaknya saat ini tengah membangun infrastruktur bisnis konsumer, baik di sisi pendanaan (funding) atau pun di sisi penyaluran kredit (lending). Kerjasama dengan kedua lembaga ini, disebutkan Benny sebagai upaya pembangunan infrastruktur di sisi funding.
“Melalui kerjasama ini, seluruh nasabah MNC Bank dapat kemudahan bertransaksi menggunakan uang elektronik dan jaringan yang lebih besar melalui jaringan ATM PRIMA,” ujarnya seusai acara penandatangan nota kesepahaman antara ketiga lembaga ini di Jakarta, Rabu (31/8/2016).
Dengan menggunakan jaringan uang elektronik BCA dan jaringan ATM PRIMA, dia menyatakan pihaknya melakukan penghematan. Pasalnya, bagi bank menengah seperti MNC Bank, investasi untuk membangun jaringan platform dan penyediaan mesin anjungan tunai mandiri (ATM) sendiri dirasa cukup mahal.
Saat ini, sebanyak 62 bank telah bergabung di jaringan PRIMA dan terdapat lebih dari 96.000 ATM berlogo PRIMA, di mana di dalamnya terdapat lebih dari 16.000 ATM milik BCA.
Selain biaya investasi yang besar, biaya pemeliharaannya pun mahal. MNC Bank, katanya, memilih untuk menanggung biaya transaksi antarbank dalam jaringan ATM PRIMA. Sehingga, para nasabah tidak dibebani biaya tersebut dan tertarik untuk melakukan lebih banyak transaksi.
“Yang bayar [biaya transaksi] kami, dari pada kami bayar biaya maintenance, tapi nasabah aktif dan tidak merasa dibebani,” jelasnya.
MNC Bank saat ini juga telah memiliki layanan mobile banking dan internet banking untuk memudahkan para nasabah dalam bertransaksi. Benny mengatakan perseroan tengah mengkaji waktu yang tepat untuk meresmikan peluncuran kartu uang elektronik co-branding dengan Flazz serta bergabungnya MNC Bank dengan jaringan PRIMA.
Pihaknya juga bakal mengutamakan nasabah yang berasal dari perusahan yang ada dalam lingkup MNC Group sebanyak 30.000 karyawan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
