Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wika Beton (WTON) Dirikan Perusahaan Beton Pracetak Gedung

Korporasi beton, PT Wijaya Karya Beton Tbk., bersama perusahaan terafiliasi, PT Wijaya Karya Gedung, membentuk perusahaan patungan yang bergerak di industri beton pracetak gedung dan perumahan.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA--- Korporasi beton, PT Wijaya Karya Beton Tbk., bersama perusahaan terafiliasi, PT Wijaya Karya Gedung, membentuk perusahaan patungan yang bergerak di industri beton pracetak gedung dan perumahan.

Sekretaris Perusahaan Wika Beton Puji Haryadi mengatakan modal dasar perusahaan patungan itu sebesar Rp200 miliar dan modal ditempatkan Rp50 miliar. ‘’Dari modal tersebut perseroan menyetorkan modal penyertaan sebesar 49% atau sebesar Rp24,5 miliar,’’ paparnya, Jumat (23/12).

Dengan pendirian perusahaan tersebut, salah satu dampak terhadap kondisi keuangan perseroan antara lain peningkatan kemampulabaan perusahaan. Sementara itu, dampak terhadap kelangsungan usaha adalah peningkatan kemampuan hasil usaha untuk keberlangsungan jangka panjang.

Transaksi itu bukan transaksi benturan kepentingan, baik dari sisi direksi atau komisaris, serta hanya berupa transaksi yang merupakan penunjang kegiatan usaha utama perseroan.

Pada saat ini, saham mayoritas Wijaya Karya Beton dan Wijaya Karya Gedung dimiliki oleh perusahaan konstruksi dan investasi milik negara, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.

Wijaya Karya Beton sebelumnya telah memiliki sejumlah anak usaha dengan porsi kepemmilikan saham mayoritas antara lain PT Wijaya Karya Komponen Beton, PT Wijaya Karya Krakatau Beton dan PT Citra Lautan Teduh.

Sebagai gambaran, Wijaya Karya Komponen Beton bergerak di bidang usaha perindustrian dan perdagangan beton pracetak, Wijaya Karya Krakatau Beton bergerak di bidang usaha beton pracetak dan Citra Lautan Teduh bergerak di bidang usaha pabrikasi tiang pancang beton putar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper