Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sili Gadai Mulai Garap Gadai Produk Elektronik

Bisnis.com, JAKARTA -- Salah satu perusahaan gadai swasta berizin di Jawa Timur, PT Sili Gadai Nusantara bakal mulai fokus menggarap produk gadai elektronik setelah banyak melayani gadai BPKB.
Calon pembeli memilih ponsel pintar di pusat perbelanjaan elektronik center, di Bandung, Jawa Barat/JIBI-Dedi Gunawan
Calon pembeli memilih ponsel pintar di pusat perbelanjaan elektronik center, di Bandung, Jawa Barat/JIBI-Dedi Gunawan

Bisnis.com, JAKARTA -- Salah satu perusahaan gadai swasta berizin di Jawa Timur, PT Sili Gadai Nusantara bakal mulai fokus menggarap produk gadai elektronik setelah banyak melayani gadai BPKB.

Direktur Sili Gadai Rainaldus Bramy menilai gadai produk elektronika sangat potensial terutama di kalangan anak muda. Selain itu, potensi pasar masih sangat terbuka lebar di daerah Surabaya dan sekitarnya lantaran banyak usaha gadai yang belum menggarap gadai elektronika.

“Kami sementara banyak melyani fidusia BPKB. Tahun ini, saya mau mengedepankan program gadai elektronik kami. Target alokasi kami setiap bulan Rp500 juta khusus elektronika. Mungkin total pembiayaan Rp1 miliar per tahun,” katanya kepada Bisnis, Selasa (26/3/2019).

Secara keseluruhan, dia menargetkan penyaluran pembiayaan senilai Rp10 miliar hingga kahir 2019. Nilai tersebut naik dua kali lipat dibandingkan perkiraan penyaluran pada akhir 2018 sebesar kurang lebih Rp5 miliar.

Untuk menggaet pasar terutama dari kalangan millenial, Sili Gadai bakal menggencarkan pemasaran terutama dari kanal media sosial. Untuk sementara ini, program gadai elektronika bakal digencarkan di wilayah Surabaya terlebih dahulu. Nantinya, tidak menutup kemungkinan akan mulai diperkenalkan di kota-kota kecil di sekitar Jawa Timur.

“Bisnis ini modalnya kepercayaan. Antara lembaga keuangan di sini memiliki pasarnya masing-masing. Maka bagi kami yang penting pelayanan dan program yang baik,” ujarnya.

Sejauh ini Sili Gadai memiliki dua produk unggulan, yakni gadai konvensional dengan bunga 1% per minggu. Barang jaminan berupa elektronik dan kendaraan bermotor. Adapun pinjaman yang ditawarkan berkisar antara Rp500.000 - Rp100 miliar per nasabah. Saat ini jumlah nasabah mencapai sekitar 200 orang.

Berdasarkan data OJK, laba gadai swasta tercatat mencapai Rp3 miliar. Data per 31 Januari 2019, terdapat 71 perusahaan pergadaian swasta yang terdaftar di OJK, dan 19 perusahaan pergadaian swasta yang mendapat izin usaha dari OJK.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nindya Aldila
Editor : Anggi Oktarinda

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper