Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Modalku Capai Penyaluran Pinjaman Rp9,2 Triliun Bagi UMKM

Angka penyaluran pinjaman Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di pasar Indonesia naik hampir Rp2 triliun dibandingkan total pendanaan Modalku hingga Juli 2019.
Reynold Wijaya, Co-Founder & CEO Modalku (kedua dari kiri) pada acara Pemberian Sertifikasi Perizinan Sebagai Penyelenggara Fintech P2P Lending./Modalku
Reynold Wijaya, Co-Founder & CEO Modalku (kedua dari kiri) pada acara Pemberian Sertifikasi Perizinan Sebagai Penyelenggara Fintech P2P Lending./Modalku

Bisnis.com, JAKARTA – Grup Modalku berhasil mencapai penyaluran pinjaman usaha sebesar 9,2 triliun rupiah di Asia Tenggara. Sejumlah 6 triliun rupiah atau 60% di antaranya merupakan kontribusi Indonesia.

Angka penyaluran pinjaman Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di pasar Indonesia naik hampir Rp2 triliun dibandingkan total pendanaan Modalku hingga Juli 2019.

Di saat yang bersamaan, Modalku juga telah secara resmi mendapat izin usaha Perusahaan Penyelenggaraan Layanan Pinjam Meminjam Uang Berbasis Teknologi Informasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 September 2019 dengan surat tanda berizin KEP-81/D/05/2019.

Izin usaha ini melengkapi izin usaha dari regulator keuangan yang dikantongi perusahaan di masing-masing negara operasionalnya. Selain di Indonesia, Modalku juga beroperasi di Singapura dan Malaysia.

“Izin usaha menjadi motivasi baru bagi Modalku untuk melayani UMKM yang ingin mengembangkan usahanya. Kami percaya bahwa setiap regulasi yang dibuat memiliki tujuan positif bagi pengguna serta stabilitas ekosistem keuangan di Indonesia, terutama industry peer-to-peer (P2P) lending yang tengah populer,” ujar Co-Founder & CEO Modalku Reynold Wijaya dalam keterangan resmi, Kamis (10/10/2019).

Ke depannya, Modalku berencana menekankan edukasi terkait manfaat P2P lending bagi UMKM lokal dan pentingnya memiliki platform yang sudah mendapat izin OJK.

Modalku menyediakan layanan P2P lending dengan pinjaman modal usaha tanpa jaminan hingga 2 miliar rupiah yang didanai oleh pemberi pinjaman platform (individu atau institusi yang mencari alternatif investasi) melalui pasar digital.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper