Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BTPN Buka Tech Hub di Bandung Cari Talenta Digital Banking

PT Bank BTPN Tbk. hendak membuka Tech Hub di Bandung, Jawa Barat pada 21 November 2019. Hal ini dilakukan guna mencari sumber daya manusia untuk pemeliharaan dan pengembangan bank digital.
Petugas menjelaskan produk Jenius, aplikasi teknologi finansial (tekfin) milik Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN), kepada pengunjung di salah satu pusat perbelanjaan di Bandung, Jawa Barat, Senin (22/7/2019)./Bisnis-Rachman
Petugas menjelaskan produk Jenius, aplikasi teknologi finansial (tekfin) milik Bank Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN), kepada pengunjung di salah satu pusat perbelanjaan di Bandung, Jawa Barat, Senin (22/7/2019)./Bisnis-Rachman

Bisnis.com, YOGYAKARTA - PT Bank BTPN Tbk. hendak membuka Tech Hub di Bandung, Jawa Barat pada 21 November 2019. Hal ini dilakukan guna mencari sumber daya manusia untuk pemeliharaan dan pengembangan bank digital.

Head of Digital Banking BTPN Irwan S. Tisnabudi mengatakan bahwa Bandung menjadi kota pertama sebagai percontohan. Selanjutnya bank mengincar Yogyakarta sebagai tempat selanjutnya. 

"Banyak tenaga kerja di kota tersebut. Tapi sering kali mereka tidak mau pindah ke Jakarta, makanya kami kasih opsi buka di lokasi mereka," katanya dalam diskusi bersama media di Yogyakarta, Kamis (7/11/2019).

Irwan mengatakan membuat Tech Hub di luar Jakarta juga akan memangkas biaya tenaga kerja. Pasalnya antara Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta memiliki perbedaan upah minimum regional (UMR).

"Secara biaya tenaga kerja lebih rendah dari Jakarta, tapi kita juga harus buat investasi baru untuk bangunan," jelas Irwan.

Adapun, menurut Irwan, sumber daya manusia menjadi satu tantangan di era ini. Inovasi digital perbankan membuat tenaga kerja pada bidang informasi dan teknologi (IT) menjadi sangat penting. 

Saat ini tenaga kerja IT yang dimiliki BTPN sekitar 90 hingga 100 orang. "Target penerimaan tenaga kerja di Bandung kami tidak ada. Kami akan sesuaikan dengan pertumbuhan bisnis," kata Irwan.

Sementara itu, pada tahun ini Jenius telah menghadirkan sejumlah fitur untuk mengelola finansial, di antaranya Jenius Keyboard. Fitur anyar tersebut memungkinkan nasabah mengakses layanan lebih mudah melalui keyboard pada ponsel pintar. 

Selain itu, saat ini Jenius juga telah memiliki penukaran valuta asing langsung dari saldo rekening. Bank digital ini telah memiliki opsi mata uang dolar Amerika Serikat, dolar Singapura yen Jepang, dan poundsterling Inggris. Bank berniat meluncurkan tiga mata uang lain sebagai pilihan baru bagi nasabah.

"Rencananya dolar Hong Kong, euro, dan dolar Australia. Semuanya negara tujuan traveling," ujar Irwan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper